.webp)
Romagnoli jadi pahlawan kemenangan Milan atas Udinese di giornata ke-11 Liga Italia. Dalam pertandingan di Stadion Friuli, Udine, Senin (5/11/2018) dini hari WIB, Romagnoli mencetak satu-satunya gol di menit ke-97 untuk memberi Milan kemenangan 1-0.
Mencetak gol di masa injury time seperti jadi kebiasaan untuk Romagnoli. Tiga gol terakhirnya di Liga Italia semua tercipta di atas menit ke-90.
Sebelum melawan Udinese, Romagnoli menjadi penentu kemenangan Milan atas Genoa lewat golnya di menit ke-91. Gol terakhirnya pada musim lalu, yakni ke gawang Napoli, juga tercipta di menit ke-92.
Berikut adalah data dan fakta menarik seputar laga Udinese vs Milan seperti dirangkum oleh Opta:
- Alessio Romagnoli mencetak gol ke gawang Udinese setelah 96 menit 8 detik. Ini jadi gol Milan yang paling telat di Liga Italia sejak gol Zapata melawan Inter (April 2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Romagnoli mencetak gol dalam dua laga beruntun di Serie A untuk pertama kalinya sejak November 2017.
- AC Milan mencatat clean sheet setelah 16 pertandingan di Serie A selalu kebobolan paling tidak satu gol.
- AC Milan menang di tiga laga beruntun di Serie A untuk pertama kalinya sejak Maret 2018.
- Udinese hanya dapat satu poin dalam enam laga terakhir di Serie A.
- AC Milan untuk ketiga kalinya gagal bikin gol di babak pertama di Serie A musim ini. Sebelumnya terjadi di laga melawan Cagliari dan Inter Milan.
- Higuain untuk pertama kalinya ditarik keluar di laga Serie A sejak Maret 2018 (Juventus vs Udinese).
- Higuain diganti di babak pertama laga Serie A untuk pertama kalinya sejak Februari 2018 (Torino vs Juventus).
(nds/yna)
