Inter memaksakan hasil imbang 1-1 saat menjamu Barcelona di Giuseppe Meazza, Rabu (7/11/2018) dinihari WIB pada matchday 4 Liga Champions. Tuan rumah sempat tertinggal di menit ke-83 usai dibobol Malcom, tapi lantas membalas melalui Mauro Icardi empat menit kemudian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Barcelona punya delapan percobaan mengarah ke gawang, sebagaimana dilansir situs resmi UEFA. Inter secara keseluruhan cuma membukukan 11 tembakan, berbanding 27 milik Barcelona.
Pelatih Inter Luciano Spalletti pun mengakui timnya kesulitan bermain karena ditekan habis-habisan oleh Barcelona. Tapi ketangguhan mental para pemainnya usai kebobolan berhasil menyelamatkan pertandingan.
Baca juga: Satu Poin Berharga untuk Inter |
"Barcelona adalah tim yang bagus, mereka paham kami kesulitan dalam penguasaan bola dan mereka terus menekan kami, tak membiarkan kami bermain seperti yang kami inginkan," ujar Spalletti di situs resmi UEFA.
"Saya rasa kami berkembang di periode akhir pertandingan ketika Barcelona mencetak gol, tapi reaksi kami fantastis. Lihat saja bagaimana Icardi berlari untuk mengambil bola dari gawang setelah gol penyama."
"Dia punya tekad untuk memenangi laga. Itu mengungkapkan semua hal tentang karakter tim ini," imbuhnya.
Saksikan juga video 'Spalleti: Level Tertinggi Ujian dalam Sepakbola Adalah Barca':
(raw/mrp)