Bertamu ke Wembley, Kamis (29/11/2018) dinihari WIB, Nerrazurri tumbang 0-1. Kekalahan itu membuat Inter dan Tottenham sama-sama mengoleksi tujuh poin sehingga harus berjuang sampai laga grup terakhir untuk mendampingi Barcelona ke babak 16 besar.
Di matchday 6, Tottenham akan menantang Barcelona di Camp Nou, Rabu (12/12) dinihari WIB. Sementara Inter lebih mudah karena 'hanya' akan menjamu PSV Eindhoven, yang sudah dipastikan tersingkir, di Giuseppe Meazza.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara teori, situasi Inter lebih menguntungkan dibandingkan Tottenham. Pasalnya, Barca belum pernah kalah di kandang sendiri di Liga Champions sejak dipermalukan Bayern Munich 0-3 pada Mei 2013, alias lebih dari lima tahun (!)
Inter akan tersingkir dengan hasil apapun melawan PSV, seandainya Tottenham bisa mengalahkan Barca. Namun, Spalletti yakin,Barca tidak akan mau mengalah sekalipun telah lolos sebagai juara Grup B.
"Tidak terlintas di dalam pikiran saya bahwa pemain-pemain seperti (Gerard) Pique, (Lionel) Messi, dan (Luis) Suarez akan melepas pedal gas atau tidak peduli dengan kekalahan di kandang sendiri," ucap pelatih Inter itu kepada Sky Sport Italia.
"Itu bukan masalah," kata Spalletti.
(rin/raw)