Memainkan Derby Catalan di Cornella El-Prat, Minggu (9/12/2018) dinihari WIB, Barca mendominasi pertandingan. Messi memulai pesta gol Blaugrana usai melesakkan tembakan bebas melengkung yang tak mampu dijangkau Diego Lopez di sudut atas gawang untuk membuka keunggulan di menit ke-17.
Ousmane Dembele memperbesar skor kurang dari 10 menit kemudian, sebelum Luis Suarez mencetak gol ketiga yang membawa Los Cules unggul tiga gol saat paruh jeda. Usai restart, Messi kembali unjuk kebolehan dari set-piece setelah tembakannya meluncur deras ke sudut atas gawang Espanyol di menit ke-65.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Squawka mencatat, Messi kini telah mencetak tiga gol dari tendangan bebas yang terbanyak di antara pemain-pemain lain di lima liga elite Eropa. Pemain dunia lima kali itu mengungguli Aleksandar Kolarov, Granit Xhaka, Memphis Depay, dan Ondrej Dudaj [2 gol] yang merumput di Liga Italia, Inggris, Belanda, dan Jerman berturut-turut.
Messi melengkapi penampilan ciamiknya dengan satu assist untuk gol Dembele. Respons terbaik usai dikeluarkan dari posisi tiga teratas Ballon d'Or 2018, finis terburuknya dalam 12 tahun.
"Leo menguraikan pertandingan apapun. Sebuah hal bagus karena bisa menikmati permainan dia karena kita sedang hidup di sebuah era yang tidak bisa diulang lagi," pelatih Barca Ernesto Valverde memberi sanjungan tinggi kepada Messi.
"Kalau ada seseorang yang bisa mencetak hat-trick dari set-piece dia adalah orangnya. Tapi itu bukan sesuatu yang dia pikirkan," imbuh Valverde dilansir FourFourTwo.
Tiga angka yang diperoleh mengembalikan Barca ke puncak klasemen usai mengoleksi 31 poin dari 15 pertandingan. Barca unggul tiga poin dari rival terdekatnya Sevilla dan Atletico Madrid dan berjarak delapan poin dari Real Madrid, yang baru akan bermain malam ini.
(rin/mrp)