Pada musim lalu, Mohamed Salah adalah salah satu pemain paling istimewa di Eropa. Ia mampu membuat 44 gol di semua ajang, pun berhasil membawa Liverpool menembus empat besar Liga Inggris dan final Liga Champions. Ia dinobatkan sebagai pemain terbaik Premier League di musim yang sama.
Tapi, musim ini Salah tak langsung memperlihatkan performa seperti itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Mo Salah Mantap |
![]() |
"Lihat, bisnis kalian (media) sangatlah sulit. Anda selalu menilai sesuatu per kejadian. Saya juga tertarik akan kejadian-kejadian, tapi tak pernah men-judge karena satu kejadian itu adalah bagian dari apa yang harus kami lakukan. Jadi saya tak pernah khawatir satu detik pun," ujarnya dilansir Fourfourtwo.
Ditambahkan Klopp, Salah harus bisa menghadapi harapan besar yang diberikan padanya dari publik dan media. Setelah musim pertama yang gemilang, apapun capaian di musim ini akan selalu dibanding-bandingkan.
"Kami harus terus berkembang dan untuk berkembang lagi setelah 41 gol lebih dalam semusim, semua pemain akan sedikit kesulitan. Bagaimana Anda bisa berkembang lagi setelah melewati itu?"
"Jika Anda mencetak 10 gol dalam lima laga pertama semua akan mengatakan 'ya itu bisa kembali terjadi'. Kemudian Anda mengakhiri musim dengan 39 gol, mereka akan berkata 'Ya, tapi itu tidak sampai 41'. Kita semua harus belajar mengatasi itu, begitu juga dia."
"Dia (Salah) tak pernah merasakan musim seperti itu sebelumnya dan ingin merasakan hal yang sama kembali. Tapi, Anda harus melakukan itu tahap demi tahap, itu yang kami lakukan," tutur Klopp. (din/nds)