Milan baru saja tersingkir dari Liga Europa, Jumat (14/12) dini hari WIB tadi. Rossoneri dipastikan tidak lolos dari fase grup setelah kalah 1-3 melawan Olympiakos di Karaiskaki Stadium.
Kekalahan itu membuat Milan finis ketiga di Grup F dengan 10 poin. Meski punya jumlah poin sama dengan Olympiakos yang finis kedua, Milan kalah selish gol dari tim asal Yunani itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Malam Suram Milan |
Pada pertemuan pertama, Milan juga menang 3-1 atas Olympiakos. Karena itu, selisih gol lah yang pada akhirnya menentukan posisi akhir Milan dan Olympiakos. Olympiakos berhak menempati posisi runner-up dengan selisih gol +5, sementara Milan +3.
Dua hari sebelumnya, Inter dan Napoli juga terdepak dari Liga Champions. Mereka tersingkir meski punya jumlah poin yang sama dengan tim yang finis runner-up di grupnya masing-masing.
Di Grup B, jalan Inter ke babak 16 besar sebenarnya terbuka usai Tottenham Hotspur bermain imbang 1-1 di markas Barcelona. Namun Inter justru gagal memanfaatkannya karena juga cuma dapat hasil seri 1-1 melawan PSV Eindhoven.
Inter finis dengan delapan poin, sama dengan Tottenham. Namun Nerazzurri harus puas menempati posisi ketiga karena kalah head-to-head gol tandang dengan Tottenham.
Baca juga: Magi Icardi Tak Mampu Bantu Nerrazurri |
Napoli jadi korban sengitnya persaingan di Grup C. Sempat memimpin klasemen, Lorenzo Insigne dkk pada akhirnya justru tersingkir.
Pada matchday terakhir, Napoli cuma butuh hasil imbang di markas Liverpool. Namun tim arahan Carlo Ancelotti itu kalah 0-1 dari The Reds.
Napoli mengakhiri fase grup dengan sembilan poin, sama dengan Liverpool. Karena sama-sama saling mengalahkan 1-0 dan punya selisih gol sama (+2), posisi Napoli dan Liverpool ditentukan oleh produktivitas gol selama fase grup.
Liverpool unggul dengan total sembilan gol. Sementara Napoli harus finis ketiga karena cuma mencetak tujuh gol.
Itu berarti wakil Italia di Liga Champions tinggal menyisakan Juventus dan AS Roma. Sementara Inter dan Napoli turun level ke Liga Europa.