Setelah berada di puncak klasemen selama beberapa pekan tanpa sekalipun kalah, City akhirnya tumbang juga saat dikalahkan The Blues di Stamford Bridge dengan skor 0-2. Tak cuma kalah, City juga digeser oleh Liverpool yang kini menguasai posisi teratas.
Meski cuma berselisih satu poin dan Liga Inggris baru berjalan 16 pekan, fakta ini tentu sedikit mengganggu mental para pemain. Apalagi City sebelumnya tampil begitu trengginas seperti tanpa tandingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka kekalahan dari Chelsea jadi tamparan untuk City belajar memperbaiki kesalahan dan lekas bangkit. Laga melawan Everton di Etihad Stadium, Sabtu (15/12/2018) malam WIB besok adalah momentum yang tepat untuk itu.
"Musim lau salah satu rahasia kami adalah kami lekas bangkit usai kehilangan poin dan menorehkan rentetan kemenangan lagi," ujar manajer City, Pep Guardiola, seperti dikutip Sky Sports.
City begitu dominan musim lalu karena mereka berhasil meraih 18 kemenangan beruntun sejak Agustus hingga akhir Desember sebelum ditahan imbang Crystal Palace 0-0. Setelah itu, City sempat tersendat karena City sempat meraih satu hasil imbang lain kontra Burnley dan kalah pertama kali saat ditumbangkan Liverpool.
Namun, sedari 10 Februari, City cuma kalah sekali dan imbang sekali dalam 12 pertandingan menuju akhir musim. Guardiola pun ingin anak asuhnya mencatatkan hal serupa lagi musim ini.
"Tentu saja itu penting. Kami harus fokus pada apa yang harus kami lakukan untuk mengalahkan mereka," sambungnya.
"Periode natal sudah datang. Ini jadi periode tersulit musim ini dalam hal lawan, hasil, dan lainnya. Kami harus mencoba tetap fokus," demikian Guardiola.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Ini |
Tonton video 'Sterling Kena Ejekan Rasial Fans Chelsea, Klopp Beri Dukungan':
(mrp/ran)