.webp)
Menjamu Palace di Etihad Stadium, Sabtu (22/12/2018) malam WIB, City mendominasi sejak lepas kick-off. Ilkay Guendogan lantas membawa tuan rumah memimpin di menit ke-27.
Tapi Palace merespons tak lama berselang. Jeffrey Schlupp menyamakan skor di menit ke-33, lalu Andros Townsend membalikkan keadaan dua menit kemudian dengan sepakan dari luar kotak penalti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tuan rumah pun habis-habisan mengejar gol dan mendapatkannya di menit ke-85 lewat kaki Kevin de Bruyne. Tapi tak ada gol lain yang dicetak, sehingga City menutup laga dengan kekalahan 2-3.
Dengan hasil ini, City masih berada di posisi dua dengan poin tertahan di angka 44. Mereka tertinggal empat poin dari Liverpool yang memimpin klasemen. Sedang Palace naik ke posisi 14 dengan 18 poin.
Jalannya Pertandingan
City menebar ancaman di menit kedua lewat Fabian Delph. Sepakannya mengarah ke gawang, tapi ditepis Vicente Guaita.
Sebuah kesalahan di menit ke-11 nyaris berbuah fatal untuk Palace. Mamadou Sakho ceroboh memberikan umpan dan dipotong Ilkay Guendogan, lalu bola dioper ke Leroy Sane di kiri. Sepakan akhir Sane cuma mengarah ke samping gawang.
Peluang lain untuk City lima menit kemudian. Umpan lambung dari korner coba disambar Raheem Sterling dengan sepakan voli, tapi alih-alih mengarah ke gawang justru menyasar Bernardo Silva. Bola disambut Bernardo dan cuma diblok Aaron Wan-Bissaka di garis gawang.
Tekanan City berbuah gol di menit ke-27. Delph dengan cermat melihat Guendogan menusuk dan melepaskan umpan lambung. Bola ditanduk Guendogan, menaklukkan Guaita.
Palace membalas di menit ke-33. Dari serangan balik, bola diterima Jeffrey Schlupp dari James McArthur. Di bawah tekanan Kyle Walker, Schlupp melepas tembakan mendatar ke pojok kanan bawah gawang yang tak mampu dijangkau Ederson Moraes.
Palace berbalik unggul! Bola sapuan Bernardo dari sepak pojok Palace jatuh tak jauh di depan kotak penalti. Andros Townsend meyambarnya dengan tembakan voli di kesempatan pertama, dengan bola meluncur deras ke pojok kanan atas gawang.
Unggul, Palace kembali merapatkan pertahanan. City mendominasi di sisa waktu babak pertama, tapi tak ada peluang bersih didapatkan. Tuan rumah menutup babak pertama tertinggal 1-2.
City mencoba meningkatkan daya dobrak di babak kedua, memasukkan Sergio Aguero untuk menggantikan Nicolas Otamendi. Tapi Palace melihat ada celah di lini belakang City.
Umpan silang berbahaya dari Wan-Bissaka disambut sepakan Townsend. Bola cuma memantul tiang gawang. Bola liar tersebut dikejar Max Meyer, yang kemudian terjatuh karena tekel Walker. Penalti.
Luka Milivojevic maju sebagai eksekutor dan mengarahkan bola ke sisi kanan. Ederson menebak arah tendangan dengan tepat, hanya saja tak kuasa menghentikan laju bola.
City semakin bernafsu mengejar ketertinggalan, memasukkan Kevin de Bruyne dan Riyad Mahrez untuk meningkatkan kreasi peluang. Tapi kesempatan terbaik datang dari bola mati di menit ke-76.
Mendapatkan tendangan bebas tak jauh dari kotak penalti Palace, Sane melepaskan tembakan langsung. Belum membuahkan gol karena cuma mengenai sisi luar tiang gawang sebelah kanan.
City mendapatkan gol di menit ke-85, dengan sentuhan keberuntungan. De Bruyne mencoba mengirimkan umpan silang, tapi bola mengarah ke gawang, melewati atas kepala Guaita, dan menjadi gol.
City mendapatkan peluang di masa injury time. Umpan lambung De Bruyne disambut sundulan Gabriel Jesus. Masih mengarah ke atas gawang.
Sampai pertandingan selesai, City tak mendapatkan gol lain. Palace menjaga keunggulan 3-2 dan meraih tiga poin di markas juara bertahan.
Susunan pemain:
City: Ederson; Kyle Walker, Nicolas Otamendi (Sergio Aguero 51'), Aymeric Laporte, Fabian Delph (Kevin de Bruyne 62'); Bernardo Silva, John Stones, Ilkay Gundogan; Raheem Sterling, Gabriel Jesus, Leroy Sane
Palace: Vicente Guaita; Aaron Wan-Bissaka, James Tomkins, Mamadou Sakho, Patrick van Aanholt; James McArthur, Luka Milivojevic, Max Meyer, Jeffrey Schlupp; Andros Townsend, Wilfried Zaha (Jordan Ayew 88') (raw/yna)
