.webp)
PS Tira tak membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan pengganti Nilmaizar. Pelatih asal Sumatera Barat itu memilih terjun ke dunia politik sebagai calon legislatif.
Secara resmi, PS Tira mengontrak RD untuk menghadapi Liga 1 2019. Presiden klub PS Tira Bimo Wirjasoekarta menilai RD memiliki banyak pengalaman. Juga didukung latar belakang RD sebagai pensiunan TNI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: PS Tira dan Nilmaizar Berpisah |
"Yang pertama saya atas nama klub ingin menyampaikan terimakasih kepada Coach Nilmaizar yang telah bekerja sama dengan kami di paruh kedua musim 2018," ujar Bimo dalam rilis yang diterima detikSport, Rabu (2/1/2019).
"Terkait keputusan kami mengikat Coach Rahmad Darmawan untuk mengarungi musim 2019 nanti, tentu kami memiliki beberapa pertimbangan terutama pengalaman beliau dalam melatih klub-klub Indonesia maupun di luar negeri. Saya kira sudah cukup luas dan mempunyai catatan sangat bagus karena ada diantaranya klub yang menjadi juara saat di latih beliau seperti Persipura Jayapura," kata dia.
"Selain pengalaman, beliau juga adalah purnawirawan dari TNI. Tentu saja bagi kami hal itu menjadi pertimbangan lainnya mengingat PS Tira ini merupakan tim yang berlatar belakang TNI dan 90 persen pemain kami adalah prajurit TNI," Bimo menegaskan.
Bimo mematok target agar RD bisa membawa PS Tira ke papan atas, meski tim RD sebelumnya, Mitra Kukar, terdegradasi. The Army, julukan PS Tira, bertahand i Liga 1 dengan finis di peringkat ke-15.
"Tentu saja bersama Coach RD kami berharap PS TIRA bisa lebih baik lagi dari musim 2018. Mungkin targetnya realistis yaitu berada di papan atas," ujar dia.
(ads/fem)
