.webp)
Bersama Ole Gunnar Solskjaer, Paul Pogba menemukan lagi kehebatannya yang sempat hilang. Dia adalah pemain terbaik Manchester United saat ini.
Pogba banyak tampil di bawah performa terbaiknya, menerima banyak kritik, dan terlihat tak bermain lepas di atas lapangan saat MU masih dilatih Jose Mourinho. Meski meraih sukses besar di Timnas Prancis, gelandang 25 tahun itu tak punya keistimewaan saat berseragam Manchester United.
Tapi situasi itu berubah drastis setelah Ole Gunnar Solskjaer datang ke Old Trafford. Kemenangan tak berhenti diraih MU (main 5, menang 5), dan dalam hasil-hasil positif tersebut Pogba mendapatkan lagi apa yang hilang dari dirinya.
Berikut statistik Opta yang menunjukkan Paul Pogba sudah kembali yahud:
7 - Paul Pogba terlibat dalam terciptanya tujuh gol Manchester United dari empat pertandingan Premier League bersama Solskjaer. Sementara dalam 14 pertandingan liga bersama Jose Mourinho, dia terlibat dalam enam gol The Red Devils.
4 - Sejak dilatih Solskjaer, Pogba berhasil membuat empat gol di Liga. Sementara bersama Jose Mourinho jumlah golnya hanya tiga dari 14 laga.
4 - Pogba rata-rata membuat empat tembakan setiap 90 menit bersama Solskjaer. Jumlah peluang yang dibuat Pogba lebih banyak dibanding saat bersama Mourinho, di mana dia rata-rata membyat 3,2 tembakan dalam 14 pertandingan liga.
25 - Pogba juga jadi lebih efektif dalam memanfaatkan peluang. Persentase efektivitas tembakannya melonjak menjadi 25%. Padahal sebelumnya hanya 7,5%.
88 - Statistik lainnya menunjukkan Pogba makin terlibat dan punya peran besar dalam permainan MU. Dia kini rata-rata melepaskan 88 umpan per 90 menit. Naik dari 64,2 sebelumnya.
Kembalinya Pogba ke performa terbaik diharapkan akan bisa membantu MU saat menjalani laga sengit malam nanti. The Red Devils akan menjadi tamu bagi Tottenham Hotspur dalam laga yang akan dilangsungkan Minggu (13/1/2019) malam nanti pukul 23.00 WIB
(din/din)
Pogba banyak tampil di bawah performa terbaiknya, menerima banyak kritik, dan terlihat tak bermain lepas di atas lapangan saat MU masih dilatih Jose Mourinho. Meski meraih sukses besar di Timnas Prancis, gelandang 25 tahun itu tak punya keistimewaan saat berseragam Manchester United.
Tapi situasi itu berubah drastis setelah Ole Gunnar Solskjaer datang ke Old Trafford. Kemenangan tak berhenti diraih MU (main 5, menang 5), dan dalam hasil-hasil positif tersebut Pogba mendapatkan lagi apa yang hilang dari dirinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut statistik Opta yang menunjukkan Paul Pogba sudah kembali yahud:
7 - Paul Pogba terlibat dalam terciptanya tujuh gol Manchester United dari empat pertandingan Premier League bersama Solskjaer. Sementara dalam 14 pertandingan liga bersama Jose Mourinho, dia terlibat dalam enam gol The Red Devils.
4 - Sejak dilatih Solskjaer, Pogba berhasil membuat empat gol di Liga. Sementara bersama Jose Mourinho jumlah golnya hanya tiga dari 14 laga.
4 - Pogba rata-rata membuat empat tembakan setiap 90 menit bersama Solskjaer. Jumlah peluang yang dibuat Pogba lebih banyak dibanding saat bersama Mourinho, di mana dia rata-rata membyat 3,2 tembakan dalam 14 pertandingan liga.
25 - Pogba juga jadi lebih efektif dalam memanfaatkan peluang. Persentase efektivitas tembakannya melonjak menjadi 25%. Padahal sebelumnya hanya 7,5%.
88 - Statistik lainnya menunjukkan Pogba makin terlibat dan punya peran besar dalam permainan MU. Dia kini rata-rata melepaskan 88 umpan per 90 menit. Naik dari 64,2 sebelumnya.
Kembalinya Pogba ke performa terbaik diharapkan akan bisa membantu MU saat menjalani laga sengit malam nanti. The Red Devils akan menjadi tamu bagi Tottenham Hotspur dalam laga yang akan dilangsungkan Minggu (13/1/2019) malam nanti pukul 23.00 WIB
Baca juga: 'Pogba Tampil Oke Kalau Dicintai Manajernya' |
Bonnes fêtes à tous 🌟 @ManUtd #manutd @equipedefrance #fiersdetrebleus @adidasfootball #heretocreate pic.twitter.com/njyGT01AHf
— Paul Pogba (@paulpogba) December 26, 2018
