Beginilah Seharusnya Mentalitas MU

Jakarta - Manchester United sukses menaklukkan Tottenham Hotspur di Wembley. Ini menunjukkan bahwa 'Setan Merah' siap melibas siapa saja, termasuk rival-rival top.

MU menang 1-0 saat melawat ke Wembley, Minggu (13/1/2019) malam WIB di pekan ke-22 Premier League. Kemenangan MU ditentukan oleh gol tunggal Marcus Rashford pada menit ke-44.

Baca juga: Hasil Tottenham vs MU: Setan Merah Bungkam Tuan Rumah

Bagi MU, hasil ini sekaligus menjadi pembuktian bahwa kebangkitan mereka bukan kebetulan semata. Sebab setelah merangkai lima kemenangan beruntun bersama Ole Gunnar Solskjaer, Paul Pogba dkk masih sempat diragukan karena lawan-lawan yang terbilang medioker.

MU sebelumya mengalahkan Cardiff City, Huddersfield Town, Bournemouth, dan Newcastle United di Premier League, lalu mengatasi Reading di Piala FA. Laga melawan Tottenham pun dianggap jadi ujian sesungguhnya untuk tren positif tersebut.

Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer cukup puas melihat penampilan anak-anak asuhnya, meski menilai penyelesaian akhir masih bisa lebih baik lagi. Namun lawan diakui memang berat.

Baca juga: Benar-Benar Kemenangan Susah Payah untuk MU

Tottenham menggempur mereka dengan 21 percobaan, 11 di antaranya mengarah ke gawang dan berhasil digagalkan David de Gea. Sementara MU sendiri mencatatkan 13 tembakan dengan delapan yang on target.

"Kami bisa saja mencetak beberapa gol. Kami punya empat bek yang bagus dan David de Gea di belakang mereka tampil luar biasa," katanya dikutip BBC.

"Ketika Anda punya kecepatan di depan, lalu Jesse Lingard begitu pintar di antara dua lini, gol yang dihasilkan bagus. Ini adalah sesuatu yang kami latih."

Baca juga: Fantastis, De Gea

"Kami menciptakan cukup peluang untuk mengunci laga, tapi kalau Anda tak mencetak gol, Anda dalam tekanan. Namun kami bertahan dengan fantastis."

"Anda berharap memenangi setiap laga di Man United. Anda memang takkan memenangi semua pertandingan, tapi Anda mesti menuju ke pertandingan dengan pemikiran seperti itu. Itulah mentalitas tim ini," imbuh pria Norwegia ini. (raw/nds)