Pada Rabu (30/1/2019), Satgas menggeledah dua kantor PSSI sekaligus. Pertama di FX Sudirman yang menjadi kantor baru federasi, dan yang kedua menggeledah sebuah rumah di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, kantor lama PSSI.
Di Kemang, Satgas menggeledah rumah, yang akan selesai dikontrak PSSI bulan ini, sejak pukul 11.30 WIB. Selama 3 jam, petugas penggeledahan yang dipimpin Wadir Ade Ari, terlihat membawa beberapa dokumen dari dalam ruangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sahar Diantono, Kabagpenum Mabes Polri menjelaskan, penggeledahan ini sebagai bentuk penyidikan kasus pengaturan skor berdasarkan laporan Lasmi Indaryani, mantan manajer Persibara Banjarnegara.
"Kami dari Satgas Anti Mafia Bola, hari ini melaksanakan penggeledahan di kantor PSSI. Ada dua tempat penggeledahan dan tim kita bagi dua. Yang pertama di FX Sudirman, itu di pimpin Pak Dirkrimum dan di sini dipimpin Pak Wadir Ade Ari. Keduanya dilaksanakan secara serempak," kata Sahar.
"Perlu kami jelaskan bahwa sebenarnya kantor PSSI yang utama di sini. Kebetulan di sini kontrak, tanggal 31 Januari ini habis sehingga sebagian besar dokumen sudah dipindah ke kantor baru di FX Sudirman, namun tadi masih ada dokumen-dokumennya," sambung Sahar.