PSG menyambangi markas Manchester United, Stadion Old Trafford, pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (12/2/2019), tanpa Neymar dan Edinson Cavani. Kedua pilar lini depan Les Parisien ini absen akibat cedera.
Neymar mengalami cedera metatarsal yang membuatnya absen hampir lebih dari dua bulan. Ia bahkan juga sudah dipastikan tak bermain di laga leg kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanpa Neymar dan Cavani, Kylian Mbappe kini menjadi tumpuan serangan PSG di Old Trafford. Pemuda 20 tahun tersebut musim ini tampil apik dengan mencetak 22 gol dan 14 assist.
Dengan statistik seperti itu, Paul Pogba menyakini Mbappe bakal bisa memikul tugas tersebut. Maka dari itu pria asal Prancis ini mewanti-wanti MU untuk tetap waspadai Paris Saint Germain.
"Apa yang istimewa dari Kylian adalah bahwa dia mungkin berusia 20 tahun dan bermain seperti dia berusia 27 tahun saat Anda memiliki banyak pengalaman," jelas Pogba dilansir dari situs resmi Manchester United.
"Dia mengerti permainan dan itulah perbedaan antara dia dan pemain muda berbakat lainnya. Dia adalah sebuah mesin. Anda berpikir tentang Thierry Henry, Ronaldo, dan dia pemain seperti itu. Pemain yang bisa mencetak gol, sangat cepat, bisa menggiring bola, dan bisa membuat assist. Dia pemain yang sulit dihentikan," tambahnya.
Namun, Pogba juga bersyukur Neymar absen di laga ini. Ia mengaku tak bisa membayangkan berbahaya PSG jika Mbappe dan Neymar tampil bersama.
"Saya mengatakan kami beruntung bahwa Neymar tidak bermain, itu tidak menguntungkan baginya (Neymar), tetapi beruntung bagi kami karena dia adalah pemain yang dapat mengubah jalannya laga seorang diri," tutur Pogba
"Dengan para pemain seperti itu, Anda tidak benar-benar tahu di mana atau bagaimana menghentikan mereka, karena mereka dapat menciptakan begitu banyak ruang, mereka dapat menggiring bola melewati dua pemain, mereka dapat mencetak gol. Mereka sangat berbahaya."
"Jadi Anda tidak hanya memikirkan satu pemain, karena ini adalah sebuah tim. Tapi jelas serangan mereka adalah kuncinya. Jadi semoga kita akan menghentikan mereka," ungkap pemain 25 tahun itu.