Timnas Indonesia U-22 berlaga di Piala AFF dengan diiringi kabar tak sedap. Plt Ketum PSSI Joko Driyono ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (15/2). Itu bertepatan dengan tibanya skuat Indra Sjafri di Kamboja untuk tampil di Piala AFF U-22.
Joko disebut melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan dan atau memasuki dengan cara membongkar, merusak, atau menghancurkan barang bukti yang telah dipasang garis polisi oleh penguasaan umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi ini rupanya sampai juga ke telinga Andy Setyo cs. Hal itu disampaikan langsung oleh Anggota Komite Eksekutif PSSI, Refrizal.
"Kemarin saya ditanya dengan coach Indra Sjafri untuk mengkonfirmasi. Bapak Joko jadi tersangka ya, pak? Saya kirim linknya, dia bisa baca sendiri," kata Refrizal kepada detikSport pada Minggu (17/2/2019).
Meski kondisi persepakbolaan bersengkarut di Indonesia, Refrizal mengimbau Timnas U-22 untuk tetap fokus pada laga. Apalagi laga perdana mereka melawan Myanmar digelar Senin (18/2).
"Ya jangan terganggu juga kondisi di sana. Kami harap dia prestasi di sana walau itu bukan agenda resmi FIFA," ujarnya.
"Pemain kami saja tiga orang tidak bisa datang ada Ezra Walian, Egy Maulana Vikri, dan Saddil Ramdani. Kalau Piala AFC kan memang agenda FIFA, Maret. Sudah pendek-pendek ini jadwal kami," tambah dia. (mcy/din)