Indra Sjafri: Indonesia Tak Bisa Antisipasi Bola Mati Malaysia

Indra Sjafri: Indonesia Tak Bisa Antisipasi Bola Mati Malaysia

Yanu Arifin - Sepakbola
Rabu, 20 Feb 2019 19:45 WIB
Timnas Indonesia U-22 ditahan Malaysia 2-2 di laga kedua Grup B Piala AFF U-22, Rabu (20/2/2019). (Foto: Nyoman Budhiana/ANTARA Foto)
Phnom Penh - Timnas Indonesia ditahan Malaysia 2-2 di laga kedua Grup B Piala AFF U-22 2019. Garuda Muda disebut tak mampu mengantisipasi bola-bola mati Harimau Muda.

Bertanding di Olympic Stadium, Rabu (20/2/2019), Indonesia sempat memimpin lebih dulu. Sontekan Marinus Wanewar di awal babak kedua membawa Indonesia unggul 1-0.

Tapi Malaysia mampu membalas lewat Nik Akif Syahiran. Pemain bernomor 7 itu melepaskan tendangan bebas yang langsung mengirim bola masuk ke gawang Satria Tama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia sempat kembali memimpin lewat sepakan Witan Sulaeman dari luar kotak penalti. Namun Malaysia lagi-lagi menyamakan skor lewat bola mati, setelah Muhammad Hadi Fayyad menanduk bola tendangan sudut Nik Akif.




Usai laga, Indra Sjafri mengakui Indonesia tak bisa mengantisipasi bola-bola mati Malaysia. Namun secara keseluruhan, ia menyebut permainan Indonesia mulai membaik.

"Perjuangan 2 x 45 menit para pemain bisa unggul dua gol dulu, tapi kami tak bisa mengantisipasi free kick dan corner setelah open play mereka bentuk. Memang dari dulu mereka memanfaatkan itu," ujar Indra dalam rilis yang diterima detikSport.




"Saya pikir pertandingan ini secara kualitas lebih baik dari kemarin [saat imbang dari Myanmar 1-1]. Cuma ada satu pemain yang seharusnya tidak bermain di bawah perform dan akhirnya saya menggantinya, karena kebutuhan taktikal."

"Lalu ada satu pemain yang kami ganti karena cedera, jadi otomatis saya hanya mengganti satu berdasarkan kebutuhan taktik." jelasnya.

Indonesia masih di peringkat dua Grup B dengan dua poin usai menelan dua hasil seri. Selanjutnya Indonesia akan menghadapi Kamboja di laga terakhir fase grup, Jumat (22/2/2019).


(yna/mrp)

Hide Ads