Khofifah mengaku uang ini tak ada apa-apanya dibanding kerja keras hingga prestasi yang berhasil ditoreh para pemain dalam Piala AFF U-22.
"Enggak bisa dikonversi prestasi-prestasi mereka, tapi bagian dari bahagia kita, kita support masing-masing Rp 25 juta," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (1/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita tidak bisa menghitung dari prestasi yang beliau persembahkan untuk Bumi Jawa Timur dan Indonesia. Kenapa saya sebut Bumi Jawa Timur karena mereka lahir di sini kalau Mas Hanif dibesarkan di Arema," lanjutnya.
Sementara itu, Khofifah juga berkali-kali mengucapkan rasa terima kasihnya kepada para pemain. Khofifah pun meminta doa masyarakat Jatim agar Timnas U-22 bisa diberi kelancaran dalam laga berikutnya.
"Jadi saya ingin menyampaikan kepada teman2 semua apresiasi, penghargaan, suka cita kita, bahagia kita hari ini saya mohon dilanjutkan dengan doa support dari sukses-sukses mereka berikutnya," kata Khofifah.
Mendapat sejumlah apresiasi, para pemain mengaku belum memikirkan uang ini dipergunakan untuk apa. Pemain Arema FC ini mengaku cukup senang meskipun dia bukan merupakan warga asli Jatim.
Baca juga: Osvaldo kepada Jokowi: Saya Mau Kuliah |
"Saya merasa senang atas apresiasi ini. Karena saya merasa diakui, meski saya bukan asli orang Jawa Timur," kata Hanif.
Hanif merasa ini adalah momen yang sulit ia lupakan. Sebab Hanif mendapatkan apresiasi pertama dalam hidupnya.
"Baru pertama dapat penghargaan ini, tapi ini yang nantinya bikin saya tidak lupa dengan Jawa Timur," lanjut pemain 21 tahun itu.
Khofifah Sambut Empat Penggawa Timnas U-22 Asal Jawa Timur, Simak Videona: