Amarah Neymar Saat PSG Disingkirkan MU Berbuah Dakwaan UEFA

Amarah Neymar Saat PSG Disingkirkan MU Berbuah Dakwaan UEFA

Yanu Arifin - Sepakbola
Jumat, 22 Mar 2019 22:59 WIB
Komentar Neymar saat PSG Disingkirkan Manchester United di Liga Champions diselidiki UEFA. (Foto: Charles Platiau/Reuters)
Jakarta - Amarah Neymar saat Paris Saint-Germain disingkirkan Manchester United dari Liga Champions berbuah dakwaan. UEFA menyelidiki sikap penyerang Brasil itu.

Seperti dilansir Sky Sports, UEFA menggelar proses disiplin terkait sikap Neymar. Pemain termahal di dunia itu dianggap menghina atau melecehkan official pertandingan.

Pengusutan ini akan dilakukan oleh Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin UEFA. Adapun tanggal persidangannya belum terkonfirmasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Neymar didakwa UEFA karena kata-kata kasarnya, usai PSG kalah 1-3 dari MU pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, 7 Maret 2019. Mantan pemain Barcelona itu membuat status di Instagram dengan kata-kata kasar untuk wasit.

Neymar mengecam gol ketiga MU yang berasal dari titik putih. Ia menilai bek PSG Presnel Kimpembe harusnya tidak dianggap melakukan handball, namun wasit sebaliknya dan menghadiahi MU penalti, setelah mengeceknya lewat Video Assistant Referee (VAR).

PSG, yang sempat menang 2-0 pada leg pertama, tersingkir karena kalah produktivitas gol tandang dengan MU dalam agregat 3-3. Neymar, yang absen di laga itu, meluapkan kekesalannya dengan marah-marah di Instagram, yang kini berbuah dakwaan UEFA.


(yna/nds)

Hide Ads