Milan tumbang 0-1 saat bertandang ke markas Sampdoria, Minggu (31/3/2019) dinihari WIB. Gol kemenangan Il Samp datang lewat Gregoire Defrel saat laga belum berjalan satu menit.
Gol itu tercipta setelah Mateo Musacchio memberikan backpass ke Donnarumma. Kiper 20 tahun itu coba langsung melepaskan umpan, namun bola mengenai kaki Gregoire Defrel dan meluncur masuk ke gawang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Donnarumma juga pernah bikin blunder saat Milan kalah 0-4 dari Juventus di final Coppa Italia pada musim lalu. Ketika itu, Donnarumma membuat blundernya sebanyak dua kali.
"Saya berterima kasih kepada rekan tim saya atas dukungan mereka, termasuk setelah peluit akhir. Kesalahan terjadi dan saya meminta maaf kepada semua orang," kata Donnarumma kepada DAZN dan Milan TV, yang dikutip Football Italia.
"Ketika Anda mencoba untuk bermain dari belakang, Anda dapat membuat kesalahan, hal-hal ini memang terjadi. Saya minta maaf bahwa kami bahkan tidak bisa mendapatkan poin karena itu, tetapi kami harus melihat ke depan," sambungnya.
"Tahun lalu saya melewati masa yang sangat sulit dan jika saya berhasil melewati itu, saya juga bisa melewati ini. Anda tidak bisa membiarkan sesuatu membusuk, Anda harus melupakannya dan menebus langsung kesalahan," tegasnya.
Baca juga: Donnarumma Si Juru Selamat AC Milan |
Kapten Sampdoria, Fabio Quagliarella, juga ikut menenangkan Donnarumma. Kiper yang digadang-gadang penerus Gianluigi Buffon itupun menegaskan kesalahan ini tak akan bikin Milan hancur.
"Dia adalah teman yang hebat, kami menghabiskan 10 hari terakhir bersama untuk tugas internasional dan setelah gol, dia segera datang untuk menghibur saya," Donnarumma mengungkapkan.
"Milan telah menunjukkan bahwa kami sulit untuk dihancurkan dan satu kesalahan tidak akan menghancurkan semua yang telah kami bangun," ujarnya.
(ran/raw)