Piala Indonesia 2018/2019 sampai di babak delapan besar. Dalam proses drawing Senin (15/4/2019), Madura United bertemu Persebaya yang jadwal pertandingannya baru akan diumumkan besok, Selasa (15/4/2019).
Duel itu menjadi ulangan semifinal Piala Presiden 2019. Hasilnya, Laskar Sapeh Kerrab kalah agregat 2-4 dan tersingkir dari turnamen pramusim itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya ini ibarat remidial, saya pikir remidial yang ketiga atau keempat ini saya bilang tidak boleh gagal. Kalau remidial sampai ketiga keempat gagal ya itu kebangetan," ujar Haruna usai drawing di Hotel Century, Jakarta, Senin (15/4/2019).
Madura United sebelumnya menargetkan juara di antara tiga ajang berbeda di tahun ini. Setelah gagal di Piala Presiden 2019, Andik Vermansah masih memiliki dua kesempatan lagi yaitu di Piala Indonedia dan Liga 1 2019.
Haruna menegaskan Madura United tidak boleh menyia-nyiakan peluang tersebut. Madura United sangat berhasrat tampil di Piala AFC 2020.
"Saya bilang (kepada pelatih) ada tiga trofi di tahun 2019 ini, Piala Presiden, Piala Indonesia dan Liga 1. Satu trofi sudah lewat tinggal dua trofi itu tidak boleh dilewatkan, karena itu target manajemen. Apalagi ada reward kami tampil di Asia, jadi harus diambil," katanya menegaskan.
Babak delapan besar Piala Indonesia dijadwalkan dimulai 23 April sampai 3 Mei. Selanjutnya, semifinal leg pertama bakal digelar 15-16 Juni, dan leg kedua 22-23 Juni. Final dihelat pada 30 Juni dan 7 Juli. Tim juara akan mewakili Indonesia di kejuaraan Piala AFC 2020.