Diangkat sebagai caretaker pada Desember, Solskjaer membawa MU melewati laju yang impresif. Ia memenangi 14 dari 19 pertandingan pertamanya sebagai caretaker.
Performa oke tersebut kemudian membuat MU menyodorkan kontrak permanen untuk Solskjaer pada akhir maret. Pria Norwegia itu menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun sejak itu MU justru dapat serangkaian hasil buruk. Setan merah sudah kalah empat kali dan hanya menang dua kali dalam enam laga di semua kompetisi.
Situasi itu membuat Solskjaer mulai diragukan. Namun Solskjaer yakin ia mampu menghadapi tantangan sebagai manajer MU.
"Saya ingin bilang iya (saya orang yang tepat), tapi bukan keputusan saya untuk mengatakan itu," ujar Solskjaer seperti dikutip Sky Sports.
"Saya percaya kepada tim saya dan diri saya sendiri dan bahwa saya akan siap untuk menghadapi tantangan ini. Saya tahu ini tantangan besar dan saya datang ke sini bilang kalau saya akan menikmati setiap detiknya."
"Saya tidak suka kalah, tapi itu adalah tantangan luar biasa dan ketika Anda melewati hasil-hasil buruk, Anda masih harus cukup percaya diri untuk bilang beginilah cara kami dan kami membuat rencana untuk masa depan," katanya.