Sarri mampu membawa Chelsea melakoni start apik dengan meraih 12 kemenangan beruntun di Premier League. Tapi setelahnya, performa Chelsea menurun dan membuat masa depannya dispekulasikam.
Performa Chelsea lantas tidak stabil yang ditandai dengan kekalahan di final Piala Liga Inggris, lalu terlempar dari empat besar, dan berita-berita intrik di dalam ruang ganti. Namun, hal itu tak menggoyahkan semangat Sarri untuk bisa menyudahi musim setinggi-tingginya.
Baca juga: Angka-angka di Balik Karier Sarri di Chelsea |
Sarri lantas membuktikan itu dengan membawa Chelsea finis tiga besar dan menjadi juara Liga Europa. Musim debut yang terbilang bagus untuk pendatang baru seperti Sarri.
Tapi, Sarri mungkin kadung sakit hati dengan petinggi Chelsea dan akhirnya memutuskan mundur untuk menerima pinangan Juventus. Sarri yang sempat dikritik keras justru pergi dengan kepala tegak.
![]() |
(mrp/mrp)