Laga antara Tira Persikabo melawan Persija Jakarta di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (16/7/2019) hanya hadiri oleh puluhan The Jakmania. Mereka menduduki tribune timur.
Minimnya The Jakmania yang datang dikarenakan harga tiket yang mahal. Panita penyelenggara Tira Persikabo membanderol harga mencapai Rp 100 ribu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah menjalankan sesuai regulasi menyediakan kuota ada 10 ribu kuota untuk The Jakmania, nah persoalan kan sekarang mereka tidak ngambil hanya ada sebagian yang datang dan itu hak mereka, apakah mau ambil atau tidak," ujar Nandang ditemui di Stadion Pakansari.
"Terkait harga mahal atau apa, mungkin setiap klub punya kebijakan berbeda nah ini harus dipahami semua suporter kenapa ada kenaikan kenapa ada penurunan, mungkin ada beberapa hal yang menjadi acuan sehingga naiknya harga atau turunnya sebuah tiket pertandingan. Jadi kami harus berpikir positif, kalau toh sekarang persoalannya The Jakmania memboikot, itu kan hak mereka," katanya.
"Siapapun yang tidak mau datang ke pertandingan kami hargai, yang penting kami sudah menyediakan kuota sesuai kuota. Kalau mereka tidak terima itu hak mereka. Kami sangat terbuka, Bogor selalu terbuka untuk suporter lawan," dia menambahkan.
Dengan minimnya The Jakmania tersebut, Nandang belum bisa memprediksi jumlah keuntungan atau kerugian. Semua baru dihitung usai pertandingan.
"Masalah untung atau tidak, belum ketahuan harus dilihat setelah pertandingan, bahkan dua hari setelah laga," dia menambahkan.
Sebelumnya, Panpel Tira Persikabo mengeluarkan harga tiket, di tribune utara dan selatan Rp 50.000 sedangkan tribune timur Rp 100.000, VIP Rp 150.000 dan VVIP Rp 250.000.
(ads/fem)