Liverpool jadi jawara Eropa usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di final. Trofi yang bisa dikatakan menyempurnakan musim Liverpool mengingat mereka nyaris jadi juara Premier League sebelum dikalahkan Manchester City dengan hanya selisih satu poin.
Keberhasilan merebut Si Kuping Besar itu sekaligus menandakan kebangkitan klub Merseyside itu setelah lama puasa gelar bergengsi. Sukses itu lantas jadi topik pembicaraan bahkan sebulan setelahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi Liverpool bakal tampil di tujuh kompetisi berbeda yang menguras fisik pemain. Strategi di bursa transfer dan di lapangan akan sangat menentukan perjalanan Liverpool di musim 2019/2020.
"Setelah tur ini, seharusnya tidak ada lagi yang sering membicarakan soal trofi Liga Champions, itu sudah berlalu. Kami tidak mau mengingat itu terus, jadi kami bisa mulai membuka lembaran baru atau apapun itulah," ujar Klopp di situs resmi tim.
Sudah lima laga pramusim dilalui Liverpool dengan hasil kurang memuaskan. Mengalahkan dua tim semenjana, Tranmere Rovers dan Bradford, Liverpool dikalahkan Borussia Dortmund serta Sevilla, sebelum berimbang kontra Sevilla.
Setelah ini, Liverpool masih bertemu Napoli (28 Juli) dan Lyon (31 Juli) sebelum melakoni laga Community Shield. Liverpool baru membeli satu pemain yakni Sepp van den Berg dan belum ada pemain bintang.
Tonton juga video Dollcast tentang MU yang wajib memboyong Maguire ke Old Trafford berikut ini: