.webp)
Pada laga yang dihelat di Wembley Stadium, Minggu (4/7/2019) malam WIB, City mendominasi babak pertama dan mereka sudah unggul pada menit ke-12 lewat Raheem Sterling. Pertandingan sepertinya bakal jadi milik City jika melihat peluang demi peluang yang didapat.
Bahkan di awal babak kedua, Sterling nyaris membuat gol di awal namun gagal. Setelah itu, Liverpool balik menguasai laga dan menciptakan peluang demi peluang sampai akhirnya Joel Matip mampu menjebol jala Claudio Bravo di menit ke-75.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool bahkan nyaris menyudahi waktu normal sebagai pemenang andaikan peluang Salah di menit ke-93 tak digagalkan Walker. Salah melakukan solo run dan tembakannya diadang bek City, tapi bola muntah disundul ke gawang yang sudah kosong.
Walker berlari cepat mengejar bola itu dan berhasil menyapunya tepat di depan garis gawang. Gawang Bravo pun aman dan laga dilanjutkan ke babak tos-tosan yang dimenangi dengan skor 5-4.
Wajar jika Walker pantas mendapat pujian berkat aksi heroiknya tersebut karena Liverpool bisa saja menang dengan skor 2-1. Tapi, Walker menyebut trofi ini barulah awal dari misi City untuk menyapu bersih lagi kompetisi domestik seperti musim lalu.
"Ini adalah trofi pertama yang bisa Anda menangi, bagi saya ini adalah trofi penting, ini adalah awal musim dan semoga saja kami bisa mengulangi prestasi musim lalu," ujar Walker usai pertandingan.
"Saya adalah bek, tugas saya mencegah gol terjadi, saya puas bisa membantu tim keluar sebagai pemenang. Memang terlalu dini untuk bicara (soal juara), banyak tim bagus di liga tapi semoga saja kami bisa bersaing di sana," sambung Walker.
(mrp/din)
