Pochettino Sebut Gol Pertama Arsenal Jadi Titik Balik

Jakarta - Tottenham Hotspur membuang keunggulan dua gol untuk berimbang dengan Arsenal. Mauricio Pochettino menyayangkan kebobolan di ujung babak pertama.

Tottenham sempat unggul 2-0 saat melawat ke Emirates Stadium, Minggu (1/9/2019) malam WIB pada laga pekan keempat Liga Inggris. Gol Christian Eriksen dan penalti Harry Kane membawa Lilywhites memimpin atas sang rival se-London utara tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi bayangan menutup babak pertama dengan keunggulan dua gol dibuyarkan oleh Alexandre Lacazette di masa injury time. Gol ini pula yang disebut Manajer Tottenham Mauricio Pochettino sebagai pengubah jalannya pertandingan.

Gol ini memukul mental Tottenham sementara memberikan keyakinan untuk tuan rumah. Hingga akhirnya Pierre-Emerick Aubameyang membuat gol penyama kedudukan dan skor 2-2 bertahan sampai laga usai.

"Gol yang masuk ke gawang kami di aksi terakhir pada babak pertama memberikan keyakinan untuk Arsenal. Tentu saja itu adalah pukulan emosi yang besar untuk kami karena dari sini, dalam satu aksi, Anda terpuruk," ungkap Pochettino dikutip Sky Sports.

"Buat mereka sama juga, sebelumnya mereka terpuruk dan tiba-tiba emosi mereka tinggi dan keyakinan dalam sepakbola itu soal emosi. Pastinya, kalau kami tak kebobolan di akhir babak pertama, saya rasa kami akan memenangi pertandingan," imbuhnya.

Performa Tottenham Dinilai Baik

Tottenham berimbang 2-2 dengan Arsenal. (Foto: Julian Finney/Getty Images)

Pertandingan berjalan menarik dengan kedua tim punya sejumlah peluang dan situasi bagus. Tottenham punya 13 percobaan dengan sembilan mengarah ke gawang plus satu membentur tiang, sementara Arsenal melepaskan 26 tembakan di mana delapan di antaranya on target.

Pochettino menegaskan bahwa kendati gagal meraup angka penuh, performa timnya di pertandingan ini sudah relatif bagus. Nuansa di dalam tim juga kembali positif usai kekalahan dari Newcastle United di kandang pekan lalu.

"Secara keseluruhan, hal terpenting buat kami bukanlah klasemen, bukanlah poin-poin, tapi performa. Kami sudah memulihkan atmosfer yang bagus setelah laga lawan Newcastle dan musim panas yang berat, semua terjadi dalam empat pekan. Itu hal terpentingnya," tandas Pochettino.

[Gambas:Opta]