The Jakmania Tuntut Persija Ganti Pelatih

Jakarta - Ketua Umum The Jakmania, Ferry Indrasjarief, merespons positif aksi suporter Persija Jakarta yang mengkritik kinerja manajemen. Dia juga meminta agar pelatih diganti.

Persija berkubang di zona degradasi, tepatnya di peringkat ke-17 dengan raihan 14 poin dari 14 pertandingan yang telah dijalaninya di Liga 1. Juara bertahan Liga 1 2018 itu hanya mampu mengemas dua kemenangan, sedangkan 11 laga lainnya berakhir imbang delapan kali dan tiga kali kalah. Mereka pun cuma unggul atas Semen Padang di papan klasemen Liga 1 2019.

Padahal, Persija telah ditangani dua pelatih berbeda, dari tangan Ivan Kolev kepada Julio Banuelos. Kolev menggantikan Stefano Cugurra Teco, yang memutuskan hengkang ke Bali United, pada awal musim 2019. Bersama Kolev, Persija gagal melaju jauh di Piala AFC; finis ketiga di Grup G dengan rincian 2 kali menang, sekali imbang dan tiga kali menelan kekalahan. Persija juga babak belur di Piala Piala Presiden 2019, Persija dihentikan Kalteng Putra di babak perempatfinal. serta laju di Liga 1 piun tak pernah menang.

Julio, yang familiar dengan sepakbola Indonesia saat menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, ditunjuk sebagai gantinya pada 8 Juni tahun ini.

Ferry menilai semenjak Persija dilatih Julio Ismed Sofyan dkk seperti kehilangan permainan aslinya. Julio sama sekali tidak membuat Persija termotivasi untuk bangkit.

Baca juga: Didesak Mundur Setelah Laju Inkonsisten Persija, Julio Santai

"Sekarang pelatih yang ini berapa kali main, saya bilang ke manajemen, saya tak melihat permainan sebenarnya. Tapi manajemen selalu jawab, ini pelatih bagus, pintar, pemain suka. Saat ditanya ke pemain, pemain suka. Namun saat saya perhatikan, latihan ringan. Kalau Kolev pagi sore, yang ini ringan. Makanya keteter semua. Capek. Tak ada motivasi," ujar Ferry kepada detikSport, Senin (2/9/2019).

Kritikan kepada manajemen sudah lebih dulu diungkapkan The Jakmania. Mereka memanfaatkan laga Persija dengan Perseru Badak Lampung FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (1/9/2019) untuk mengkritik kinerja CEO Persija, Ferry Paulus, lewat baliho.

Ferry menilai aksi itu wajar. Tapi, melihat laju Persija yang tak mulus, bahkan di kandang sendiri, Ferry meminta agar Persija segera mengganti pelatih.

"Kuncinya pelatih, saya tak suka pelatih ini. Kalau memang belum terlambat ganti. Di kandang lawan Badak Lampung kalah, buat saya, ganti saja pelatihnya. Mungkin anak-anak suara seperti ini, FP Out, silakan, mungkin trauma ketika Persija dipegang FP dulu. Tapi kalau buat saya, kesalahan pelatih. Tak ada perbaikan apapun. Pemain asing dua yang datang, mungkin akan bagus. Tapi tetap saya anggap, pelatih yang ada tak bisa mengoptimalkan pemain," katanya.

"Kalau saya, tak nyerang per orang. Saya lebih suka menyerang kebijakan, dibilang ini pelatih bagus. Oke. Giliran saya nanti keluarkan ekspresi. Rencana spanduknya, 'good coach know how to win the game'. Pelatih ini tak tahu caranya menang. Cuma teriak-teriak saja," dia menegaskan.

"Saya berharap pelatih ganti. Manajemen bilang ini pelatih bagus, teorinya, tapi ini sudah kompetisi. Tak ada lagi teori, yang penting praktik. Lebih banyak latihan kerja sama. Ini kerja sama kacau. Kalau memang mau menang, ayo kasih gebrakan buat kami punya harapan lagi," kata Ferry menambahkan.

Baca juga: Dikalahkan Badak Lampung FC, Julio Banuelos Sebut Persija Kurang Beruntung

(ads/fem)