Conte Soal Rasisme ke Lukaku: Jangan ke Stadion untuk Menghina Orang

Conte Soal Rasisme ke Lukaku: Jangan ke Stadion untuk Menghina Orang

Lucas Aditya - Sepakbola
Senin, 02 Sep 2019 14:36 WIB
Pemain InterMilan Romelu Lukaku mendapatkan serangan rasial dari pendukung Cagliari. (Foto: Enrico Locci/Getty Images)
Cagliari - Romelu Lukaku menjadi sasaran aksi rasisme saat Inter Milan melawat ke markas Cagliari di Liga Italia. Pelatih Nerazzurri, Antonio Conte, memberi respons.

Inter memetik kemenangan 2-1 atas Cagliari dalam pertandingan di Sardegna Arena, Senin (2/9/2019) dinihari WIB. Lukaku menjadi penentu kemenangan La Beneamata dengan gol via titik putih yang dibukukan pada menit ke-72.

Sebelumnya, Inter unggul lebih dulu dengan gol Lautaro Martinez pada menit ke-27. Gol itu disamakan oleh Joao Pedro pada menit ke-50.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelecehan rasial pada Lukaku terjadi sebelum pemain Belgia itu melakukan tendangan penalti. Terdengar para pendukung Cagliari meneriakkan suara monyet.

"Saya harus jujur pada anda. Saya sangat fokus ke pertandingan, jadi saya tak mendengar chant apapun yang menyerang Lukaku," kata Conte di Foxsport.




"Setelah mengatakan ini, saya tak bisa membahas hal ini lebih spesifik karena saya tak mendengarnya. Bagaimanapun, karena itu sering terjadi di waktu yang lain, saya pikir di Itala, kita harus banyak berbenah."

"Kami harus memberi edukasi lebih dan memberi respek lebih pada semua orang yang bekerja. Sekali lagi, saya bukan berbicara mengenai momen spesifik ini,secara umum."

"Sebagai contoh pada laga hari Minggu, Carlo Ancelotti melakukan protes karena dia terus dihina sepanjang pertandingan. Saya tak paham mengapa ini terjadi. Saat anda bekerja di negara lain, ada respek yang lebih tinggi."

"Semua mendukung tim; mereka tak datang ke stadion untuk menghina orang. Fans fokus pada tim," dia menambahkan.




(cas/nds)

Hide Ads