Mari Berandai-andai, Melihat Jalan Panjang Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2022

Mari Berandai-andai, Melihat Jalan Panjang Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2022

Adhi Indra Prasetya - Sepakbola
Kamis, 05 Sep 2019 15:51 WIB
Indonesia akan melalui jalan yang luar biasa panjang dan berat untuk bisa lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 (GABRIEL BOUYS / AFP)
Jakarta - Buat negara dengan ranking rendah seperti Indonesia, lolos ke Piala Dunia saat ini adalah keajaiban. Jalan yang harus dilalui menuju Qatar 2022 luar biasa panjang dan berat.

Laga Indonesia dan Malaysia di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (5/9) malam nanti merupakan langkah pertama yang harus dilalui skuat Garuda untuk menapakkan kaki ke Piala Dunia. Belum apa-apa, Indonesia sudah (merasa) berada di grup berat ketika dipertemukan dengan Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab.

Saat ini, Timnas Indonesia berada di putaran kedua kualifikasi Piala Dunia zona Asia. Pada putaran kedua ini, sebanyak 40 negara berpartisipasi yang dibagi menjadi delapan grup. Indonesia tergabung di dalam Grup G.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Format kompetisi fase pertama ini adalah kompetisi penuh, dengan masing-masing tim akan saling bertemu kandang-tandang. Artinya, setiap negara akan memainkan delapan pertandingan.


Nantinya, hanya 12 negara yang lolos ke putaran ketiga, dengan rincian delapan negara berstatus sebagai juara grup dan empat negara berstatus runner-up terbaik.

Untuk diketahui, meski tak mengubah status kelolosan, namun tuan rumah Qatar tetap mengikuti kualifikasi dengan tergabung di Grup E. Jika mereka berhasil lolos sebagai juara atau runner-up grup di putaran kedua maka negara yang menduduki posisi kelima dalam urutan runner-up terbaik akan masuk ke putaran ketiga. Qatar selanjutnya tidak akan berpartisipasi di putaran ketiga.

Jika Indonesia berhasil melewati adangan Malaysia, Vietnam, Thailand, dan UEA, untuk masuk putaran ketiga, jalan yang lebih terjal akan menanti.

Putaran ketiga akan diikuti 12 negara, yang terbagi dalam dua grup. Formatnya juga masih sama yakni round robin. Itu artinya, masing-masing negara akan bertanding sebanyak 10 kali.



Putaran ketiga ini punya level kompetisi yang lebih ketat. Negara-negara tangguh di Asia dan menjadi langganan Piala Dunia akan sangat mungkin menjadi lawan Indonesia. Mereka adalah Australia, Jepang, Arab Saudi, Korea Selatan, hingga Iran. Sekali lagi, persaingan di putaran ini amatlah keras.

Pada kualifikasi Piala Dunia 2018 lalu, Thailand adalah satu-satunya negara Asia Tenggara yang berhasil masuk fase ini. Mereka mengakhiri putaran ini dengan menjadi juru kunci usai menelan delapan kekalahan dan tak sekalipun meraih kemenangan. Mereka babak belur digilas Arab Saudi, Jepang, Australia, Irak, dan Uni Emirat Arab.

Dari putaran ketiga ini, empat tim yang menduduki posisi juara dan runner-up grup otomatis lolos ke Piala Dunia di Qatar. Sedangkan peringkat ketiga masing-masing grup masih tetap berpeluang ke Piala Dunia, hanya jalannya lebih panjang.

Kedua tim peringkat ketiga akan saling berhadapan di babak play-off. Pemenangnya akan masuk babak play-off intercontinental melawan salah satu negara dari federasi CONCACAF, Conmebol, atau Oseania yang hingga kini belum ditentukan undiannya oleh FIFA. Jika berhasil menang di babak play-off interkontinental, barulah bisa lolos ke Piala Dunia.

Jika melihat format kejuaraan, itu artinya ada 18-22 pertandingan yang harus dilalui Indonesia sebelum bisa menapakkan kaki di Qatar pada 2022.

Bagaimana Skuat Garuda?


(din/cas)

Hide Ads