Potensi Hukuman yang Dihadapi Indonesia Usai Ricuh Lawan Malaysia

Potensi Hukuman yang Dihadapi Indonesia Usai Ricuh Lawan Malaysia

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 06 Sep 2019 11:51 WIB
Indonesia terancam sanksi FIFA usai ricuh suporter di laga lawan Malaysia. (Foto: Agung Pambudhy)
Jakarta - Sanksi menanti Indonesia usai ricuh di laga lawan Malaysia. Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) akan melaporkan kejadian ini ke FIFA.

Laga Indonesia vs Malaysia di Gelora Bung Karno, Kamis (5/9/2019) malam WIB pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 diwarnai kericuhan. Dalam pertandingan yang berakhir 2-3 untuk kekalahan Indonesia itu, suporter Merah-Putih sempat menyerbu ke tribune fans tim tamu.


Pelemparan juga dilakukan pendukung Indonesia ke arah suporter Malaysia. Intimidasi malah sudah terjadi sejak fans Harimau Malaya baru hendak masuk ke stadion.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

FAM, seperti diungkapkan Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq, akan melaporkan kejadian ini ke FIFA. Sementara Indonesia alias PSSI, bisa menantikan hukuman atas aksi fans-nya.


Denda biasanya jadi hukuman paling ringan. Pada 2016 silam, FIFA menjatuhkan denda kepada 11 negara termasuk Italia, Argentina, Brasil, dan Chile atas sikap diskriminatif dan tidak sportif suporter masing-masing di Kualifikasi Piala Dunia 2018.

Sebagian dihukum karena nyanyian-nyanyian homofobia. Sementara Chile juga mendapatkan hukuman lain yakni menggelar laga tanpa penonton untuk satu pertandingan karena sudah melakukan pelanggaran kedua.

Saat itu denda bervariasi mulai dari Rp 348 juta hingga hampir Rp 1 miliar. Untuk Indonesia, hukuman keras memungkinkan dijatuhkan FIFA mengingat ada serangan langsung ke fans tim tamu sejak sebelum pertandingan dimulai hingga saat pertandingan berjalan.




(raw/cas)

Hide Ads