Turnamen tersebut menggunakan sistem saling bertemu dan waktu untuk setiap pertandingannya 45 menit. Selain itu, jika dalam kurun waktu tersebut hasilnya imbang, pemenang pertandingan akan ditentukan lewat adu penalti.
Pertandingan pertama Trofeo HB X Cup 2019 mempertemukan PSIM Yogyakarta melawan Bali United. Meski sama-sama saling jual beli serangan sepanjang pertandingan, tidak ada gol tercipta dalam pertandingan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertandingan ketiga mempertemukan PSIM melawan Timnas U-23. Dalam pertandingan itu, Timnas tampil lebih dominan, baik dalam serangan dan penguasaan bola. Hasilnya, Timnas U-23 mampu memecah kebuntuan lewat gol dari Bagas Adi yang memanfaatkan tendangan bebas.
Unggul 1-0 tidak mengendurkan serangan Timnas U-23 dan kembali menjebol gawang PSIM melalui tendangan Muhammad Rafli. Tak hanya satu gol, Rafli kembali membuat dua gol ke gawang PSIM.
Unggul 4-0 tidak membuat PSIM Yogyakarta patah arang dan terus memberi tekanan untuk Timnas U-23. Akhirnya, pada penghujung pertandingan PSIM Yogyakarta mendapat penalti usai Yoga Pratama dilanggar.
Aditya Putra Dewa tak menyia-nyiakannya setelah tendangannya bersarang di sisi kiri gawang Timnas U-23.
Dengan hasil pertandingan tersebut, Timnas U-23 keluar sebagai juara Trofeo Cup HB X 2019. Piala diserahkan angsung oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X.
(mrp/fem)