Liverpool akan bertandang ke San Paolo untuk melawan Napoli dalam matchday 1 Grup E Liga Champions 2019/20, Rabu (18/9/2019) dini hari WIB. Sebanyak 2.558 suporter Liverpool diperkirakan akan datang mendukung tim kesayangan mereka. Jumlah itu merupakan alokasi tiket yang diberikan untuk Liverpool sebagai tim tamu.
Jelang laga dimulai, kubu The Reds pun mengingatkan suporternya menjaga keamanan diri masing-masing. Liverpool berkaca pada kejadian di bulan Oktober 2010, saat tiga suporter Liverpool ditusuk dan 4 orang lainnya terluka karena serangan puluhan ultras Napoli. Saat itu, mereka dibuntuti ketika hendak pulang ke penginapan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demi menghindari kejadian serupa, Liverpool mengeluarkan panduan untuk suporter yang melakukan perjalanan ke Naples. Dikutip dari situs resmi klub, ada sejumlah larangan yang diberikan untuk suporter.
"Suporter yang tiba di Naples sebelum hari pertandingan harus tetap di hotel masing-masing untuk makan dan minum," tulis imbauan tersebut.
"Suporter tidak berkumpul dalam jumlah besar di area publik dan hindari pergi sendirian di wilayah yang jauh dari area pelabuhan dan bandara."
"Suporter yang hendak mengunjungi area pusat kota dihimbau untuk tetap waspada akan bahaya seperti pencurian, perampokan, dan penganiayaan."
Selain itu, suporter juga dilarang untuk menggunakan pakaian dan atribut Liverpool di tempat umum.
"Suporter sangat disarankan untuk tidak memakai pakaian warna klub saat ada di luar pelabuhan dan bandara," ujar himbauan tersebut.
Titik kumpul untuk para suporter Liverpool pun sudah ditetapkan, yakni di Stazione Marittima. Dari sana, mereka akan disediakan bus untuk pergi ke San Paolo dan juga untuk pulang.
Selain itu, suporter Liverpool baru bisa meninggalkan stadion satu jam setelah laga usai. Hal ini tampaknya untuk mencegah kepadatan dan pertemuan di jalan dengan suporter Napoli.
(din/din)