Liverpool melawat ke markas Chelsea di Stamford Bridge, Minggu (22/9/2019) mulai pukul 22.30 WIB. Duel ini akan disiarkan oleh Mola TV atau bisa disaksikan via link ini.
Di musim ini, Liverpool, yang menguasai puncak papan klasemen, menunjukkan laju lebih meyakinkan ketimbang The Blues, yang masih menempati urutan ketujuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Reds sudah cukup lama tak menang di Stamford Bridge. Yakni, pada September 2016.
Sejak itu pula, Si Merah hanya mampu meraih satu kemenangan lagi di laga tandang menghadapi tim-tim besar. Hasil positif tersebut didapatkan Liverpool atas Tottenham Hotspur satu tahun yang lalu. Sisanya, klub asal Merseyside itu mengalami lima kali imbang dan enam kali kekalahan.
Dibandingkan tim-tim rival, hasil Liverpool di laga-laga away ke markas tim big six timpang. Sebagai contoh, Manchester City, selama bertanding di kandang lawan, dari 12 pertemuan tandang melewati tim enam besar, mengantongi tujuh kemenangan.
Klopp menilai kendati kalah, anak asuhnya sudah tampil habis-habisan dan nyaris memetik kemenangan di pertandingan-pertandingan itu.
"Dari segi performa, itu sangat mengejutkan. Saya tidak begitu ingat semua permainan itu, tetapi saya tahu jika kami sering sekali nyaris menang saat laga-laga tersebut," ujar Klopp dikutip dari The Guardian.
"Ketika pertandingan melawan Arsenal kami seharusnya bisa menang, bola sundulan Virgil van Dijk dua kali membentur mistar. Kami kalah di duel dengan Man City tahun lalu, tetapi itu bukan pertandingan yang biasanya anda kalah, selisih golnya sangat tipis dengan bola yang nyaris melewati garis gawang," kata pelatih berusia 52 tahun itu.
"Pertandingan terakhir yang kami menangi melawan Tottenham terjadi di awal musim, sebagaimana laga menghadapi Arsenal. Pertemuan tersebut adalah salah satu duel terbaik dan kami melakukannya dengan baik," Klopp menambahkan.
"Jadi mari terus maju dan melihat apa yang terjadi selanjutnya. Itu bukan masalah yang kentara," dia menegaskan.
(fem/fem)