Pelatih Timnas, Simon McMenemy, mengumumkan 25 nama pemain untuk melawan Uni Emirat Arab (UEA) dan Vietnam. Pertandingan itu digelar 10 Oktober di markas UEA Al Maktoum Stadium dan dan 15 Oktober di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Abduh antusias merespons kesempatan itu. Sebab, pemain asal Tulehu itu sudah cukup lama tak mendapatkan kepercayaan berkostum Merah Putih, yakni sejak melawan Hong Kong, 16 Oktober 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentu saya mengucap syukur dan terima kasih karena akhirnya saya dipanggil lagi untuk memperkuat timnas Indonesia di bawah asuhan Coach Simon," ujar Abduh di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Sabtu (28/9/2019).
"Saya sangat bersyukur, ini menjadi motivasi saya untuk lebih baik ke depannya. Karena di era Coach Simon ini banyak hal positif yang bisa diambil, seperti harus mengontrol emosi dalam setiap pertandingan," katanya.
"Menurut saya itu yang menjadi poin penting, yakni kami harus terus menjaga emosi agar bisa konsisten bersama timnas Indonesia," Abduh menambahkan.
Abduh sebelumnya merupakan pemain langganan Timnas. Tapi, dia sempat memiliki pengalaman kurang menyenangkan saat membela Timnas di Piala AFF 2016. Ketika itu di laga final, Abduh melakukan aksi tidak terpuji yang berujung kartu merah.
(ads/fem)