Persija dijadwalkan menjamu Persela Lamongan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi pada Rabu (2/10/2019). Tiga hari menjelang laga, pihak panitia pelaksana (panpel) menerima respons negatif dari kepolisian, yang tidak memberikan izin untuk pelaksanaan pertandingan tersebut.
Ketua panpel Persija, Haen Rahmawan, mengungkapkan kepolisian tidak memberikan izin untuk laga Persija dan Persela karena rencana demonstrasi di hari yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Strategi Edson Tavares Tangani Persija |
Sementara itu Manajer Kompetisi LIB Asep Saputra mengaku sudah mendapatkan laporan dari panpel Persija terkait penundaan tersebut. LIB masih menunggu surat resmi dari Persija.
"Hari ini rencananya, surat akan dikirim ke kami," kata Asep kepada detikSport.
Penundaan laga tersebut menjadi lanjutan imbas demonstrasi di sejumlah wilayah Indonesia. Sebelumnya, Persib Bandung melawan Arema FC, yang sedianya berlangsung pada Sabtu (28/9/2019) lebih dulu mengalami penundaan. Laga Persebaya Surabaya dan Borneo FC pada 2 Oktober juga terancam ditunda karena masalah keamanan.
Bagi Persija, laga itu merupakan pertandingan kandang pertama dalam rangkaian tiga laga beruntun yang harus dijalani dalam waktu dekat. Macan Kemayoran dijadwalkan menjamu Borneo FC pada 6 Oktober dan Semen Padang pada 16 Oktober.
(ads/fem)