Oezil Kapan Main Nih, Emery?

Mesut Oezil baru dua kali diturunkan oleh Arsenal musim ini (Action Images via Reuters/Tony O'Brien)

London - Unai Emery masih menganggap Mesut Oezil penting untuk Arsenal. Tapi, hingga laga kontra Standard Liege, Oezil juga tak nampak batang hidungnya.

Rumor transfer Oezil mulai ramai dibicarakan. Hal ini disebabkan jarangnya pemain berdarah Turki ini dimainkan Emery di musim ini.

Oezil baru bermain dua kali, yakni saat Arsenal ditahan imbang Watford 2-2 di Liga Inggris dan saat mengalahkan Nottingham Forest 5-0 di Piala Liga. Itupun ia tak tampil penuh, digantikan di 20 menit terakhir di masing-masing pertandingan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wajar jika publik mulai bertanya-tanya apakah Oezil memang masih ada dalam rencana Emery. Apalagi Emery sepertinya sudah betah dengan trio penyerangnya saat ini, Pierre-Emerick Aubameyang, Nicolas Pepe, dan Alexander Lacazette.

Sebelum duel dengan Standard di Matchday Kedua Liga Europa, Jumat (4/10/2019) dini hari WIB tadi, Oezil disebut masih penting untuk Arsenal dan berpeluang untuk main.

Tapi, faktanya Oezil lagi-lagi tidak ada dalam skuat yang berisikan banyak pemain muda itu. Hal ini makin menguatkan isu kalau Oezil tak lagi dibutuhkan oleh Emery.

Terkait hal tersebut, Emery coba diplomatis. Menurut Emery, Oezil memang tidak cocok dengan taktik yang akan dipakainya saat mengalahkan Standard 4-0 itu.

Ada kemungkinan juga Oezil bisa main di laga Arsenal selanjutnya kontra Bournemouth di Premier League akhir pekan ini, tergantung dari pendekatan main Emery.

"Saya selalu berpikir setiap waktu untuk menurunkan pemain terbaik di setiap pertandingan, dan siapa pemain terbaik di skuat yang diturunkan untuk membantu kami. Jika saya memutuskan dia tidak masuk skuat, maka itu karena saya pikir pemain lain lebih pantas," ujar Emery seperti dikutip Sportskeeda.

"Yang harus Oezil lakukan untuk mendapat tempatnya kembali adalah terus berlatih. Besok (Jumat), ada sesi latihan dan kami bakal menghadapi laga lainnya hari Minggu. Jadi cara kami menentukan tim tetap sama: tim terbaik untuk mencapai target kami, yaitu kemenangan di hari Minggu dan beradaptasi dengan kekuatan Bournemouth," sambungnya.