Menghadapi Leicester City di Anfield, Sabtu (5/10/2019) malam WIB, Liverpool tampil dominan dengan membuat 18 attempts, delapan di antaranya on goal. Sementara, Leicester punya dua attempts dengan salah satunya jadi gol.
Sadio Mane membawa Liverpool unggul duluan di akhir babak pertama, sebelum James Maddison menyamakan skor 1-1 di menit ke-80. Laga tampaknya akan berakhir imbang sebelum Liverpool mendapat penalti di menit ke-94!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool meraih kemenangan kedelapan beruntun di awal musim ini, sekaligus yang ke-17 sejak diimbangi Everton tanpa gol Maret lalu. Mereka cuma berjarak satu kemenangan dari rekor Manchester City-nya Pep Guardiola sedari Agustus-Desember 2017.
Tambahan tiga poin ini membuat Liverpool sementara kukuh di puncak klasemen Premier League dengan 24 poin, unggul delapan angka atas City di posisi kedua.
"Kami harus menghormati kerja keras kami. Sejauh ini segalanya berjalan sangat baik, tapi masih ada 30 laga di depan," tutur Klopp di Sportskeeda.
"Kami sama sekali tidak terganggu oleh pembicaraan orang-orang soal rentetan kemenangan beruntun atau apapun. Sama saja kok," sambungnya
"Kami begitu bersemangat, lalu Anda lihat saja penampilan mereka, tak sedikit pun terlihat semangat tim yang sudah meraih banyak kemenangan. Mereka sepertinya tak ingin menang lagi dan kayak tim yang tidak pernah menang. Saya suka itu."
Baca juga: Liverpool Pantas Dapat Penalti dan Menang |
(mrp/ran)