MU kalah dari Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris di St James 'Park pada akhir pekan kemarin. Kondisi ini membuat MU cuma berjarak dua poin dari zona degradasi.
Selepas laga, De Gea menghadapi wawancara dari Sky Sport. De Gea justru mengaku bingung harus mengatakan apa terkait kondisi timnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya menyaksikan wawancara De Gea pasca-pertandingan dan saya bingung. Dia seharusnya menjadi salah satu pemimpin, jika itu Peter Schmeichel yang berdiri di sana, tidak mungkin kau melihat wawancara itu," kata Ince seperti dikutip dari Daily Mail.
"Dia adalah salah satu pemain top, pemimpin di MU, yang baru saja menandatangani kontrak lima tahun. Dia sepertinya tidak tahu apa yang sedang terjadi," sambungnya.
"Jika Anda fans MU mendengarkan kiper Anda - salah satu pemimpin utama dalam tim - dan seperti itu wawancara yang Anda dengar, Anda bakal merasa seperti dipermalukan."
Pernyataan De Gea semakin menegaskan Ince bahwa MU sedang punya masalah besar. Dia merasa tak ada kepemimpinan dari atas ke bawah.
"Sepertinya bagi saya tidak ada seorang pun di klub yang tahu apa yang terjadi. Klub sangat berantakan. Ada banyak hal yang tidak beres. Sama sekali tidak ada kepemimpinan dari posisi paling atas di klub sampai ke bawah," tegasnya.
(ran/mrp)