.webp)
Italia memastikan diri lolos dari kualifikasi Piala Eropa 2020 usai meraih kemenangan atas Yunani, Minggu (13/10/2019) dini hari WIB. Bermain di Stadio Olimpico, Gli Azzurri menang 2-0.
Tim tuan rumah sempat kewalahan menembus tembok pertahanan Yunani di babak pertama. Dua gol yang dilesakkan Jorginho dan Federico Bernardeschi dicetak pada babak kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami bertemu tim yang bermain rapat dalam bertahan. Kami terlalu liar di babak pertama, seharusnya kami membuka ruang dengan memainkan bola dengan sabar. Namun kami malah memainkan bola-bola panjang dan itu tidak optimal," ujar Mancini dikutip dari Football Italia.
"Kami bermain lebih santai di babak kedua. Para pemain tetap fokus dan mampu meraih kemenangan," tambahnya.
Hasil ini menjadikan Italia masih 100% kemenangan dalam tujuh laga di Grup J babak kualifikasi Piala Eropa 2020. Juara Piala Eropa 1968 ini kukuh di puncak klasemen dengan koleksi 21 poin.
Bagi Mancini, ini menjadi kemenangan kedelapan secara beruntun bersama Gli Azzurri. Ia berpeluang menyamai rekor sembilan kemenangan berturut-turut Vittorio Pozzo di tahun 1938-1939 saat menghadapi Liechtenstein pada Rabu (16/10).
Selepas Liechtenstein, masih ada dua pertandingan lainnya yakni menghadapi Bosnia & Herzegovina dan Armenia. Artinya Mancini berkesempatan mengukir rekor kemenangan beruntun yang baru.
Namun Mancini memilih tak terlalu menganggap serius rekor ini karena target utamanya adalah trofi-trofi.
"Pozzo adalah seorang legenda karena ia memenangkan dua Piala Dunia, bukan karena ia menang sembilan kali berturut-turut. Sangat menyenangkan bisa melihat Stadio Olimpico seperti ini dan kami harap bisa lebih baik lagi pada Juni mendatang," tandasnya.
(raw/raw)
