Shevchenko: Ada Ikatan Luar Biasa dengan Milan

Andriy Shevchenko membuka peluang melatih AC Milan (Andrew Redington/Getty Images for Laureus)

Kiev - Di tengah keterpurukan AC Milan di Liga Italia, Andriy Shevchenko mengantar Ukraina lolos ke Piala Eropa 2020 sebagai pelatih. Akankah Sheva pulang ke San Siro?

Baru pekan lalu AC Milan mengganti pelatih. Marco Giampaolo yang baru sebentar duduk di kursi pelatih dilengserkan, posisinya lantas diberi pada Stefano Pioli.

Pergantian pelatih tersebut adalah gambaran kecil dari setumpuk masalah yang mendera Milan dalam beberapa tahun terakhir. Sejak Massimiliano Allegri hengkang di 2013 lalu, sudah ada enam pelatih datang dan pergi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum Pioli dikontrak, Milan sempat juga dikaitkan dengan Shevchenko. Mantan striker I Diavolo Rosso itu tengah naik daun di Timnas Ukraina. Di awal pekan ini dia mengantar timnya meraih tiket ke putaran final Piala Eropa 2020.

"Apakah saya bisa menjadi pelatih sebaik saya menjadi pemain? Saya sudah meninggalkan Shevchenko sebagai pemain, dia tak lagi ada. Dia sudah menjadi sejarah," kata Shevchenko soal karier sepakbolanya dari striker top dunia menjadi pelatih potensial kini.

Lalu, apakah Sheva berniat datang ke Milan dan jadi pelatih di sana?

"Rumor soal Milan? Saya kalem. Beberapa waktu lalu saya menyaksikan pertandingan Atalanta dengan Shakhtar Donetsk di San Siro di Liga Champions. Saya berbicara dengan dua teman saya yang datang untuk bertemu, Paolo Maldini dan Demetrio Albertini".

"Saya bermain delapan tahun di Milan dan saya punya ikatan luar biasa dengan klub dan juga fans. Saya harap kondisinya terus berkembang," lanjut dia dikutip dari OneFootball.