Giroud mulai tidak betah di Chelsea. Ini terjadi karena ia kesulitan mendapatkan menit bermain di bawah asuhan Lampard.
Ia kalah bersaing dengan Tammy Abraham yang menjadi pilihan utama Lampard di lini depan. Pemain asal Prancis ini baru tiga kali tampil di Liga Inggris musim ini, semuanya sebagai pemain pengganti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 'Chelsea Sudah Bisa Senangkan Para Suporter' |
Beberapa waktu yang lalu, Giroud juga sudah memberikan kode ingin meninggalkan Stamford Bridge pada bursa transfer Januari nanti. Ia mengatakan bakal hengkang dari Chelsea jika masih jarang dimainkan oleh Lampard.
Lampard sendiri paham betul rasa frustrasi yang kini mendera Giroud. Manajer asal Inggris ini mengaku sudah berbicara dengan mantan pemain Arsenal ini mengenai hal tersebut. Ia berharap Giroud tetap bertahan mengingat Chelsea masih membutuhkan tenaganya.
"Saya sudah berbincang dengan Giroud sebelum dia pergi (membela Prancis). Saya menghormati semua pemain, terutama para pemain senior," kata Lampard dikutip dari Sportskeeda.
"Saya suka profesionalismenya. Dia sangat senang ketika berbicara kepada saya. Dia memang seharusnya tidak bahagia saat tidak bermain . Itulah yang dilakukan pemain bagus."
"Saya pikir, seperti yang saya katakan kepada Giroud, 'dia akan mendapatkan kesempatan untuk tampil'. Ia akan menjadi pengaruh besar bagi kami."
"Saat ini karena Tammy yang tampil maka ia tak mendapat menit bermain. Aku akan dengan senang hati duduk bersama Giroud di bulan Januari nanti, tapi itu masih lama. Aku ingin dia ada di sini," tambahnya.
(pur/pur)