Inggris adalah negara ketiga yang jadi tempat berkarier Guardiola sebagai pelatih. Ia sebelumnya melatih di Spanyol (Barcelona) dan Jerman (Bayern Munich).
Bersama City, pria plontos itu memenangi tujuh gelar termasuk dua titel Premier League, satu Piala FA, dan dua Piala Liga Inggris. Titel Liga Champions jadi buruan terbesarnya saat ini karena seluruh trofi domestik di Inggris sudah dimenangi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Sergio Aguero yang 'Ompong' di Anfield |
Italia sebenarnya tak terlalu asing buat Guardiola. Di ujung kariernya sebagai pemain, ia pernah memperkuat Brescia di bawah arahan Carlo Mazzone dan AS Roma dalam kurun 2001-2003.
"Melatih di Italia? Kenapa tidak. Merupakan sebuah kebanggaan dulu bisa berada di sana sebagai pemain, dengan Mazzone yang hebat," ungkapnya dikutip Sky.
"Saya menjalani masa-masa menyenangkan dan saya menyukai negaranya. Tapi sekarang saya merasa nyaman di Inggris, kejuaraannya bagus. Tapi mungkin ya (saya akan ke Italia), saya kan belum setua itu," imbuh pria 48 tahun ini.
Guardiola sempat dikaitkan dengan Juventus pada akhir musim lalu, setelah jawara Liga Italia itu berpisah jalan dengan Massimiliano Allegri. Tapi Bianconeri pada prosesnya menunjuk Maurizio Sarri sebagai pengganti Allegri.
(raw/nds)