Piatek datang ke San Siro dengan catatan mentereng. Saat resmi bereseragam Milan di Januari 2019, dia pada paruh pertama musim itu sudah membuat 12 gol untuk Genoa.
Tapi di musim ini ketajaman pemain depan asal Polandia itu hilang. Baru satu gol dia lesakkan lewat open play. Padahal Piatek masih jadi andalan lini depan Milan dan dapat kesempatan main lebih banyak ketimbang Rafael Leao.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari One Football, muncul kabar yang menyatakan Piatek sudah tak betah lagi di Milan. Di sisi lain, manajemen klub juga berencana memasangnya di bursa transfer. Opsi pertama Milan adalah meminjamkannya balik ke Genoa supaya Piatek mendapatkan lagi kepercayaan dirinya.
Namun bukan tak mungkin Rossoneri menjualnya secara permanen. Kabarnya Real Madrid jadi salah satu klub yang berminat padanya. El Real butuh pemain dengan karakter seperti Piatek untuk menjadi pelapis Karim Benzema di lini depan.
Piatek juga digosipkan menyesal bergabung dengan AC Milan. Padahal saat begitu cemerlang bersama Genoa, ada beberapa klub Eropa lain yang mengincarnya, yakni Borussia Dortmund, Chelsea, Manchester United, AC Monaco, samoai Napoli.
Transaksi Piatek ke Madrid kabarnya juga membuka peluang untuk Luka Jovic datang ke San Siro sebagai bagian dari kesepakatan tersebut. Piatek malah diklaim rela gajinya diturunkan demi bisa gabung EL Real.
(din/raw)