Benzema Ancam Pindah dari Timnas Prancis, Aljazair Menolak

Timnas Aljazair menolak Karim Benzema. (Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images)

Jakarta - Keinginan Karim Benzema untuk membela timnas lain setelah ditepikan Prancis direspons Aljazair. Pelatih Aljazair, Djamel Belmadi, tak membutuhkan tenaganya.

Benzema tak mendapatkan tempat lagi di timnas Prancis empat tahun terakhir. Itu disebabkan keterlibatan dalam kasus skandal rekaman seks kompatriotnya, Mathieu Valbuena.

Belakangan dengan performa sip di Real Madrid, polemik Benzema kembali ke timnas Prancis kembali mengemuka. Tapi, Presiden Federasi Sepakbola Prancis (FFF) Noel Le Graet menegaskan kariernya di Les Bleus sudah tamat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Benzema membalas keputusan itu dengan menyatakan hanya dialah yang bisa memutuskan kapan pensiun dari timnas. Dia juga meminta bisa membela timnas lain sebagai pembuktian.

Merujuk negara asal kedua orang tua Benzema, Hafid dan Wahida Djebbara, Aljaazair lah yang memiliki kedekatan dengan dia. Tapi, peluang Benzema untuk berganti timnas sudah tak memungkinkan.

Pertama, dia terbentur paspor tunggal Prancis. Kedua, aturan dalam Statuta FIFA pasal 18 yang menyatakan setiap pemain yang telah berpartisipasi dalam pertandingan (baik secara penuh atau sebagian) kompetisi resmi kategori apapun atau jenis sepakbola apapun untuk satu asosiasi tidak bisa bermain dalam pertandingan internasional untuk tim perwakilan dari asosiasi lain.

Itu ditambah dengan penolakan oleh Bermadi. Dia sudah nyaman dengan timnas Aljazair saat ini.

"Saya memiliki Baghdad Bounedjah, Islam Slimani, Andy delort, Hilal Soudani. Saya sangat senang dengan pemain-pemain yang saya miliki," kata Berlmadi seperti dikutip Daily Mail.