Lukaku, Guru Sekaligus Kakak bagi Esposito

Milan - Romelu Lukaku menjadi panutan Sebastiano Esposito di Inter Milan. Striker Belgia itu dinilai banyak membantu dan memperlakukannya ibarat adik sendiri.

Esposito, yang baru berusia 17 tahun, sudah menjalani debutnya bersama Inter di musim ini. Kurangnya kedalaman skuat Inter di lini serang musim ini menjadi kesempatan Esposito naik ke tim utama.

Debut Esposito bersama Inter terjadi ketika turun sebagai pengganti dalam pertandingan melawan Dortmund di Liga Champions. Di Liga Italia, Esposito melakoni laga pertamanya saat Nerazzurri ditahan Parma 2-2, dengan total sudah bermain tiga kali di liga.

Baca juga: Juve Fokus ke Liga Champions, Inter yang Akan Rebut Scudetto Musim Ini

Esposito mengaku senang bisa bermain di skuat senior Inter, setelah sejak 2014 cuma bermain di akademi. Secara khusus, ia memuji Lukaku, yang banyak memberinya bimbingan, serta pelatih Antonio Conte.

Baca juga: Skriniar Lebih Dekat ke Madrid ketimbang Barcelona

"Lukaku pemain yang rendah hati, ia juga sosok yang baik. Dia mentor saya di ruang ganti dan saya diperlakukan seperti adiknya sendiri. Saya mesti
belajar banyak darinya," kata Esposito dikutip dari Football Italia.

"Saya hidup untuk sepakbola dan saya telah mencapai mimpi-mimpi saya. Conte sangat memukau, ia pelatih yang luar biasa," tambah dia.

"Inter sudah seperti sekolah bagi saya, sekaligus keluarga. Anda berkembang sebagai pemain dan juga sebagai manusia seutuhnya," ujar Esposito.


(yna/rin)