.webp)
Di Allianz Stadium, Rabu (27/11) dini hari, Bianconeri meraih kemenangan di matchday kelima berkat gol tendangan bebas Paulo Dybala di penghujung babak pertama. Meski begitu, memasuki paruh kedua laga, Juventus tak banyak mengancam lini belakang skuad asuhan Diego Simeone tersebut.
Sempat menciptakan 3 peluang bagus di babak pertama, Juve hanya menambah satu peluang berbahaya di babak kedua, yakni saat sepakan jarak jauh Federico Bernardeschi menerpa mistar gawang di menit ke-67. Tak heran bila Sarri gusar seusai laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Duh, Atletico Malah Kalah Saat Main Bagus |
"Kami mengeluarkan banyak tenaga kami di laga kali ini, dan di Liga Champions hal itu memang tak terelakkan. Kami tampil baik, tapi seperti melawan Atalanta pekan lalu, kami harus berjuang keras untuk bisa menang," ujar Sarri kepada Sky Sport Italia.
"Babak pertama berjalan luar biasa dan kami benar-benar membangun momentum dari sana. Tapi saya marah di babak kedua, sebab kami terlalu mudah kehilangan bola."
"Rasanya seperti saat melawan Atalanta, kami membiarkan mereka melepaskan terlalu banyak crossing. Mungkin kami perlu meningkatkan intensitas untuk bisa menutup crossing dan umpan-umpan di area lebar lapangan," sambungnya.
Meski begitu, Sarri memuji penampilan Dybala yang menjadi pahlawan kemenangan kali ini. Tampil selama 76 menit, La Joya dianggap mampu memberikan perbedaan sehingga Juve bisa menyegel tiga poin.
"Dybala pemain kelas dunia, ia sedang berada di periode bagus belakangan ini. Di laga ini, ia membuat perbedaan (lewat golnya)," kata Sarri.
[Gambas:Opta]
(adp/raw)
