Barito Putera dipermalukan oleh Semen Padang di lanjutan Liga 1. Bekantan Hamuk dihajar Kabau Sirah di laga kandang.
Saat bertanding di Stadion Demang Lehman Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (6/12/2019) malam, Berito Putera tumbang dengan skor akhir 0-3 dari Semen Padang.
Karl Max Barthelemy, Vanderlei, dan Flavio Beck yang menjadi pencetak gol dari Semen Padang. Pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman, yang menegaskan bahwa Laskar Pangeran Antasari bermain buruk.
"Malam ini kami gagal memenuhi harapan. Kecewa dengan hasil ini, kami bermain jelek, sehingga sampai kalah 0-3. Tidak pantas kalah dengan skor begitu. Namun begitulah sepakbola yang kadang tak sesuai dengan harapan," kata Djanur kepada wartawan selepas laga.
"Secara keseluruhan baris pertahanan kami sangat gampang ditembus. Gol cepat mereka merubah skema secara otomatis apa yang sudah disiapkan," katanya.
"Bisa memanfaatkan dengan cara bertahan dan keluar melakukan counter attack. Semen padang melakukannya dengan sempurna, karena kami setelah ketinggalan satu gol, harus keluar menyerang," tambah Djanur.
Kekalahan itu membuat posisi Barito belum sepenuhnya aman dari ancaman zona degradasi. Namun dengan tiga laga tersisa, peluang Barito bermain lagi di Liga 1 musim depan sangat terbuka lebar.
"Kalau saja bisa menang malam ini, kami bisa memastikan selamat dari degradasi. Tapi masih bisa diperjuangkan pada 3 pertandingan berikut," katanya.
Barito saat ini berada di posisi 13 klasemen dengan 37 poin dan terpaut enam poin dari Semen Padang yang menempati garis pertama zona degradasi.
Saat bertanding di Stadion Demang Lehman Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (6/12/2019) malam, Berito Putera tumbang dengan skor akhir 0-3 dari Semen Padang.
Karl Max Barthelemy, Vanderlei, dan Flavio Beck yang menjadi pencetak gol dari Semen Padang. Pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman, yang menegaskan bahwa Laskar Pangeran Antasari bermain buruk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara keseluruhan baris pertahanan kami sangat gampang ditembus. Gol cepat mereka merubah skema secara otomatis apa yang sudah disiapkan," katanya.
"Bisa memanfaatkan dengan cara bertahan dan keluar melakukan counter attack. Semen padang melakukannya dengan sempurna, karena kami setelah ketinggalan satu gol, harus keluar menyerang," tambah Djanur.
Kekalahan itu membuat posisi Barito belum sepenuhnya aman dari ancaman zona degradasi. Namun dengan tiga laga tersisa, peluang Barito bermain lagi di Liga 1 musim depan sangat terbuka lebar.
"Kalau saja bisa menang malam ini, kami bisa memastikan selamat dari degradasi. Tapi masih bisa diperjuangkan pada 3 pertandingan berikut," katanya.
Barito saat ini berada di posisi 13 klasemen dengan 37 poin dan terpaut enam poin dari Semen Padang yang menempati garis pertama zona degradasi.
(cas/mrp)