Milan sebenarnya datang ke Atalanta dalam kondisi bagus di mana mereka tak kalah dalam empat pertandingan terakhir Liga Italia. Gianluigi Donnarumma dkk meraih dua kemenangan dan mencatatkan dua hasil imbang.
Tapi di kandang Atalanta, AC Milan tak mampu berbuat banyak. Kebobolan satu gol di babak pertama tak mampu dibalas, di babak kedua ada empat gol lainnya lahir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kebobolan Lima Gol, Donnarumma pun Menangis |
Skor 0-5 menjadi salah satu kekalahan terburuk Milan. Dikutip dari 90min, berikut daftar beberapa kekalahan paling menyesakkan yang diterima Rossoneri.
AS Roma 5-0 AC Milan (1998)
Ini adalah kekalahan terbesar Milan sebelum digilas Atalanta pada akhir pekan kemarin. Di paruh kedua musim 1997/998, Rossoneri dihajar lima gol tanpa balas saat bertamu ke AS Roma.
Milan sebenarnya punya skuat mentereng ketika itu, termasuk lini belakang yang diisi Paolo Maldini, Marcel Desailly, dan Alessandro Costacurta. Tapi I Diavolo Rosso memang tengah terpuruk di musim itu, di mana mereka akhirnya hanya bisa menuntaskan musim di urutan 10.
Torino 5-0 AC Milan (1943)
Torino di era 1940-an adalah kekuatan terbesar di Italia, di mana mereka dijuluki Grande Torino. Salah satu korban keganasan Torino saat itu adalah Milan.
Kekalahan telak ini tejadi di ajang Coppa Italia dan masih menjadi kekalahan terbesar Rossoneri di ajang tersebut.
Alessandria 6-1 AC Milan (1936)
Bisa jadi tak banyak yang mengenal Alessandria saat ini. Tapi sekitar 87 tahun lalu mereka berhasik mempermalukan Milan dengan skor 6-1.
Sejarah sudah banyak berubah sejak saat itu. Alessandria kini bermain di Serie C, sementara Milan menjadi paling sukses kedua di ajang Liga Champions.
AC Milan 1-6 Juventus
Bermain di San Siro, AC Milan dipecundangi habis-habisan oleh Juventus. Masih diperkuat Zinedine Zidane ketika itu, Juventus menggilas Milan 6-1.
Itu tercatat menjadi kekalahan terburuk Milan di San Siro.
Baca juga: Sadis, AC Milan Dibantai Atalanta 0-5 |
Ajax Amsterdam 6-0 AC Milan (1974)
Kekalahan memalukan juga pernah dialami Milan di pentas Eropa. Tepatnya pada 1974 di leg kedua Piala Super Eropa.
Bermain di kandang Ajax Amsterdam, Milan digunduli 6-0. Alhasil kemenangan 1-0 yang didapat Rossoneri di leg pertama menjadi sia-sia. Ajax menjadi klub terbaik Eropa saat itu.
(din/nds)