Eks Manajer Man City Sebut Satu Hal yang Bisa Cegah Liverpool Invincible

Eks Manajer Man City Sebut Satu Hal yang Bisa Cegah Liverpool Invincible

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Sabtu, 28 Des 2019 05:18 WIB
Liverpool kukuh di puncak klasemen Liga Inggris menuju pergantian tahun. (Foto: Alex Pantling/Getty Images)
Jakarta - Liverpool berpeluang meraih juara Liga Inggris musim ini dengan catatan tanpa kekalahan. Tapi eks Manajer Manchester City Stuart Pearce punya satu keraguan.

Sampai separuh musim Liga Inggris, semesta mendukung Liverpool jadi juara. 'Si Merah' saat ini memimpin dengan 52 poin dari 18 laga, sudah unggul 13 poin dari Leicester City di posisi dua (memainkan 19 laga) berkat kemenangan 4-0 pada Jumat (27/12/2019) kemarin.


Kekalahan 2-3 yang ditelan Manchester City kala melawat ke Wolverhampton Wanderers, Sabtu (28/12) dini hari WIB tadi kian memuluskan jalan Liverpool. City tak beranjak dari jarak 14 poin dengan anak-anak Merseyside, di saat yang sama sudah bermain 19 kali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika melihat performa Liverpool sejauh ini, sulit membayangkan jarak tersebut sirna di sisa perjalanan kompetisi. Sebab sampai saat ini pun Virgil van Dijk dkk belum menelan kekalahan dan baru kehilangan dua poin saat diimbangi Manchester United.

Peluang juara dengan catatan invincible alias tak terkalahkan pun sangat terbuka. Tapi Stuart Pearce melihat ada kemungkinan itu justru tak terjadi.


Sebab ada potensi Liverpool mengunci gelar dengan amat meyakinkan dan jauh sebelum pekan terakhir. Sehingga Klopp punya kesempatan untuk mengutak-atik susunan pemainnya, termasuk memainkan anak-anak muda.

"Satu-satunya hal yang mungkin menghentikan mereka mencatatkannya adalah kalau mereka memenangi liga lalu Klopp bermain-main dengan tim di akhir musim," ungkap eks manajer City tersebut dikutip Liverpool Echo.

"Tapi untuk saat ini, saya tak melihat mereka bisa dihentikan. Saya tak pernah melihat sebuah tim merebut bola kembali di area lawan sesering mereka. Leicester sampai tidak bisa keluar dari separuh lapangan mereka sendiri!" tandasnya.




(raw/yna)

Hide Ads