Guardiola Akan Tinggalkan City di Waktu yang Tepat

Dubai - Seiring dengan menurunnya performa Manchester City, masa depan Pep Guardiola dispekulasikan. Namun, Guardiola tidak akan pergi di akhir musim ini.

The Citizens gagal mengulang penampilan di dua musim sebelumnya, saat menjuarai Liga Inggris berturut-turut. Kekalahan di markas Wolverhampton 2-3, Sabtu (28/12/2019) dinihari WIB, membuat City semakin tercecer dalam persaingannya dengan Liverpool.

Baca juga: Pep Cuma Punya Waktu 2 Hari untuk Angkat Mental Pemain City

City terpaku di posisi ketiga klasemen Liga Inggris usai mengantongi 38 poin hasil 19 pertandingan, tertinggal 14 poin dari Liverpool yang masih memiliki satu pertandingan di tangan. Dengan situasi ini, tidak bisa dipungkiri bahwa akan sangat sulit bagi City bisa menyusul rival beratnya itu di sisa kompetisi.

Belakangan ramai dikabarkan, Guardiola bisa saja meninggalkan Etihad terutama jika City lolos ke Liga Champions musim depan. Eks bos Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino dikait-kaitkan dengan kursi manajer City.

[Gambas:Opta]

Meski belum memikirkan soal kontrak baru, Guardiola sempat mengatakan, dia berniat memenuhi kontraknya yang akan habis pada 2021. Pejabat Eksekutif Utama City Ferran Soriano menegaskan Guardiola baru akan pergi di waktu yang tepat.

Baca juga: Man City Menyerah Kejar Liverpool?

"Dia sudah mengatakan berkali-kali bahwa dia memiliki sebuah kontrak yang meliputi tahun ini plus tahun depan juga. Jadi tidak ada diskusi tentang hal ini ya," kata Ferriano dilansir M.E.N.

"Pep akan bertahan dan dia akan pergi di waktu yang tepat pada suatu hari nanti. Dan klub cukup kuat untuk bertahan terhadap perubahan apapun. Tapi seperti yang dikatakan Pep berkali-kali, dia tidak akan pergi."




(rin/mrp)