Ole Gunnar Solskjaer meminta publik bersabar dengan kerjanya di Manchester United. Dia mencontohkan perjalanan Juergen Klopp di Liverpool.
Solskjaer berada di bawah tekanan besar setelah MU menelan dua kekalahan beruntun di Liga Inggris. Usai ditumbangkan Liverpool, Setan Merah kemudian dipermalukan Burnley.
Itu jadi kekalahan kedelapan MU di Liga Inggris musim ini. Baru mengumpulkan 34 poin dari 24 laga, MU yang ada di peringkat kelima klasemen Liga Inggris tertinggal 33 poin dari Liverpool.
Kekalahan dari Burnley menyisakan catatan tak menyenangkan untuk Solskjaer. Sejak dia dipermanenkan pada 28 Maret 2019, MU justru lebih sering kalah (12 kali) ketimbang menang (11) di Premier League.
Solskjaer menyatakan kalah tidak ada cara instan untuk membangkitkan MU. Merombak skuat dengan belanja besar-besaran tak serta-merta akan menyelesaikan masalah MU.
Solskjaer kemudian mencontohkan Klopp yang butuh waktu empat tahun untuk membawa Liverpool hingga ke titik saat ini. Dia berharap diberi lebih banyak waktu untuk membangun kembali skuat MU.
"Bagi saya, kami punya cara sendiri. Tentu Anda bisa lihat tim lain tampil bagus," ujar Solskjaer seperti dilansir Sky Sports.
"Juergen (Klopp) menghabiskan empat tahun membangun timnya dan mereka sekarang main bagus. Saya sudah katakan berkali-kali, perbaikannya tidak akan cepat."
"Bukan delapan atau 10 pemain masuk dalam satu bursa transfer. Kami sudah melewati satu bursa transfer yang layak di musim panas, karena Januari itu sulit. Tapi sekarang kami mencoba melakukan sesuatu," katanya.
Baca juga: Man United Masih Percaya Penuh Solskjaer |
(nds/cas)